Tersandung Tudingan ‘Pelakor’ dari Influencer dan Terjerat Perundungan Siber, Serlina Bertekad Jalani Proses Hukum

Selasa, 30 Desember 2025 – 23:10 WIB

Jakarta, VIVA – Nama Serlina, pemilik akun Instagram @pro_serlina, tiba-tiba jadi sorotan publik. Dia dituduh sebagai orang ketiga oleh influencer Shelley Swetlana (SS) yang dikenal lewat akun @shelleysoju.

Tuduhan ini muncul setelah sebuah insiden di salah satu klub malam di Jakarta pada 20 Desember 2025 lalu. Karena merasa nama baiknya tercemar, Serlina akhirnya angkat bicara dan beri klarifikasi terbuka. Scroll untuk tahu lebih lanjut, yuk!

Dalam pernyataannya, Serlina tegaskan bahwa tudingan sebagai pelakor yang ditujukan padanya adalah fitnah. Ia menyebut, apa yang disampaikan Shelley Swetlana telah berubah jadi bentuk cyber bullying dan body shaming yang menyerang dirinya secara personal maupun profesional.

Serlina jelaskan kronologi kejadian di klub malam itu. Saat itu, ia sedang merayakan ulang tahun bersama empat temannya. Ia pastikan tidak berada di meja yang sama dengan Shelley Swetlana atau suaminya, apalagi melakukan hal-hal yang dituduhkan, seperti memeluk atau mengantar ke parkir.

Hingga kini, Serlina mengaku masih bingung kenapa ia bisa terseret dalam persoalan ini. Ia tegaskan bahwa dirinya sama sekali tidak kenal Shelley Swetlana maupun suaminya sebelum isu ini muncul. Yang buatnya makin terpukul, fitnah itu dinilai bisa mengganggu kariernya sebagai agen properti yang telah ia bangun bertahun-tahun.

Karena merasa disudutkan, Serlina pun tantang pihak Shelley Swetlana untuk buktikan tuduhan tersebut. Ia minta agar bukti konkret seperti foto, video, atau rekaman CCTV diperlihatkan ke publik. Menurut Serlina, kalau tuduhan itu terbukti benar, ia siap bertanggung jawab secara terbuka.

Tapi sebaliknya, kalau tidak ada bukti yang menguatkan, Serlina nyatakan siap tempuh jalur hukum. Ia sebut telah alami tekanan mental akibat serangan warganet yang menurutnya terstruktur dan masif.

MEMBACA  7 Fitur AI di iOS 26 yang Sangat Dinantikan (dan Cara Mencobanya)

Sementara itu, pihak Shelley Swetlana sebelumnya klaim punya banyak saksi mata dan sebut tidak akan sulit mendapatkan rekaman CCTV dari lokasi kejadian. Shelley juga nyatakan kesiapannya untuk bawa persoalan ini ke ranah hukum, bahkan klaim telah siapkan dana besar untuk hadapi proses tersebut.

Di tengah polemik yang terus bergulir, Serlina harap persoalan ini dapat diselesaikan secara adil dan transparan. Ia tegaskan bahwa klarifikasi ini dilakukan bukan cuma untuk membela diri, tetapi juga sebagai bentuk perlawanan terhadap praktik cyber bullying yang semakin marak.

Tinggalkan komentar