Tawarkan Gaji Tinggi! Jurusan Teknik yang Paling Diminati oleh Perusahaan Tambang

VIVA Edukasi – Sebagai negara yang kaya akan hasil bumi, Indonesia memiliki beberapa perusahaan tambang besar. Mulai dari PT Freeport Indonesia, PT Adaro Energy Tbk, PT Bukit Asam Tbk, PT Bayan Resources Tbk, PT Pertamina, dan lainnya. Sektor usaha pertambangan meliputi bidang batu bara, minyak dan gas bumi, bijih logam, pertambangan mineral, bahan kimia, bahan pupuk, dan lainnya.

Baca Juga :

Kejahatan Siber Makin Canggih, Intip Modus hingga Langkah Antisipasi Perbankan

Perusahaan tambang terkenal sebagai bidang karier yang menawarkan gaji besar. Tak heran hal itu menjadi daya tarik di kalangan pelamar kerja. Melansir Indonesia Salary Guide, pendapatan terendah pekerja di sektor tambang sebesar Rp 20 juta per bulan.

Kebutuhan tenaga ahli di bidang tambang pun semakin tinggi. Peluang tersebut senantiasa dimaksimalkan dengan memilih jurusan kuliah teknik yang tepat. Lantaran perusahaan tambang akan mencari talenta terbaik. Jurusan kuliah yang linear tentu lebih disukai karena dianggap menguasai persoalan yang mungkin terjadi di industri pertambangan.

Baca Juga :

Potensi Ekonomi Kelapa Sawit RI dari Hulu ke Hilir Tembus Rp 750 Triliun Per Tahun

Jurusan Kuliah Teknik yang Banyak Dicari Perusahaan Tambang

Ilustrasi Pertambangan Batu Bara (Sumber Gambar : wallpaperbetter)

Baca Juga :

7 Jurusan Kuliah Ini Sangat Cocok untuk Kamu yang Introvert

1. Teknik Pertambangan

Jurusan pertambangan tentu jadi prioritas di sektor ini. Pasalnya mereka mempunyai pengetahuan komprehensif tentang tentang eksplorasi, eksploitasi, dan pengolahan sumber daya tambang. Alhasil, lulusan Teknik Pertambangan memiliki keahlian dalam merancang, merencanakan, dan mengawasi kegiatan penambangan secara efektif dan efisien, serta memastikan keselamatan dan kelestarian lingkungan.

Prospek kerja bagi jurusan top ini sangat terbuka lebar. Mereka dapat bekerja di berbagai perusahaan tambang milik pemerintah maupun swasta. Mulai dari jabatan insinyur pertambangan, supervisor tambang, ahli geoteknik, dan konsultan pertambangan.

MEMBACA  Serangan Meningkatkan Ketakutan Akan Perang yang Lebih Meluas bagi Timur Tengah dan Amerika Serikat.

2. Teknik Geologi

Teknik Geologi jadi jurusan teknik yang banyak dicari perusahaan tambang. Mahasiswa dibekali ilmu tentang struktur dan sifat batuan, mineral, dan air tanah. Sehingga ketika lulus, mereka mempunyai kemampuan dalam melakukan survei geologi, pemetaan geologi, dan analisis data geologi guna mendukung kegiatan pertambangan berjalan secara efektif dan efisien.

Lulusan Teknik Geologi sangat dibutuhkan dalam eksplorasi sumber daya tambang, penentuan lokasi tambang yang ideal, dan perencanaan penambangan yang berkelanjutan. Peluang karir yang bisa diisi antara lain sebagai ahli geologi eksplorasi, ahli geologi teknik, dan konsultan geologi.

3. Teknik Kimia

Jurusan Teknik Kimia mendalami proses pengolahan bahan baku menjadi produk yang bermanfaat. Salah satu keahlian jurusan kuliah ini adalah piawai dalam merancang, membangun, dan mengoperasikan proses pengolahan hasil tambang.

Keberadaan lulusan Teknik Kimia di perusahaan tambang memiliki peran strategis, yakni melakukan ekstraksi dan memurnikan logam dan mineral dari bijinya serta menghasilkan produk tambang yang bernilai ekonomis. Beberapa jabatan yang bisa diduduki lulusan jurusan Teknik Kimia, seperti insinyur proses, peneliti, dan quality control engineer.

Pekerja pabrik pengolahan bijih tambang Freeport di Tembagapura, Papua.

Photo :

VIVA.co.id / Renne Kawilarang

4. Teknik Mesin

Teknik Mesin berfokus pada studi tentang mesin dan sistem mekanis. Lulusan Teknik Mesin memiliki keahlian dalam merancang, membangun, mengoperasikan, dan memelihara mesin-mesin yang digunakan dalam operasional pertambangan.

Prospek kerja bagi lulusan Teknik Mesin di industri pertambangan meliputi insinyur mesin, supervisor teknik, atau ahli manufaktur. Di mana posisi tersebut berperan memastikan kelancaran operasi penambangan, mulai dari mesin ekstraksi, pengolahan, hingga transportasi hasil tambang.

5. Teknik Elektro

Jurusan kuliah ini mempelajari tentang sistem kelistrikan dan elektronika. Lulusan Teknik Elektro mempunyai pengetahuan teori dan praktik untuk merancang, membangun, dan memelihara sistem kelistrikan dan elektronika yang dibutuhkan di sektor pertambangan.

MEMBACA  Gunung Semeru Meletus dengan Tinggi Letusan 1,2 Km, Warga Diminta untuk Menghindari Sektor Tenggara.

Tugas lulusan Teknik Elektro secara garis besar dibutuhkan untuk memastikan ketersediaan energi dan kelancaran operasi peralatan elektronik di pertambangan. Peluang karirnya cukup cemerlang, yakni sebagai insinyur elektro, teknisi listrik, dan automation engineer.

(Foto ilustrasi) Pemeriksaan biji feronikel milik PT Aneka Tambang (ANTAM)

6. Teknik Industri

Last but not least adalah jurusan Teknik Industri, Jurusan kuliah favorit ini membekali mahasiswanya tentang ilmu optimalisasi sistem dan proses guna meningkatkan efisiensi dan produktivitas sebuah perusahaan. Mereka diharapkan menjadi ahli dalam merancang dan menerapkan sistem manajemen produksi, logistik, dan rantai pasokan di industri pertambangan.

Lulusan Teknik Industri memegang kendali dalam memastikan kelancaran operasi penambangan dan meminimalisir biaya produksi. Prospek kerja jurusan di industri pertambangan meliputi industrial engineer, operations manager, dan supply chain manager.

Memilih jurusan kuliah yang tepat merupakan langkah awal yang penting untuk meraih karir sukses di industri pertambangan. Keahlian teknis perlu didukung dengan kemampuan soft skills seperti komunikasi, kerja sama tim, dan problem solving.

Halaman Selanjutnya

Prospek kerja bagi jurusan top ini sangat terbuka lebar. Mereka dapat bekerja di berbagai perusahaan tambang milik pemerintah maupun swasta. Mulai dari jabatan insinyur pertambangan, supervisor tambang, ahli geoteknik, dan konsultan pertambangan.