Spesifikasi F-35, Pesawat Tempur Amerika yang Dapat Mengangkut Senjata Nuklir

JAKARTA – Spesifikasi jet tempur siluman Amerika F-35 tiba-tiba menarik perhatian dunia setelah pesawat ini menerima sertifikasi untuk membawa bom nuklir gravitasi B61-12.

Dengan pencapaian ini, jet tempur siluman F-35 memiliki kemampuan ganda yang dapat digunakan dalam peperangan konvensional maupun nuklir. Dalam skenario perang nuklir, jet ini mampu membawa hingga dua bom B61-12 dan menggunakan rangkaian sensor pendeteksi darat serta tautan datanya untuk menargetkan bom dengan lebih presisi dibandingkan pesawat pengangkut B61 lainnya.

Meskipun Angkatan Udara AS telah lama mengoperasikan jet tempur konvensional F-15E dan F-16 dengan kabel-N yang diperlukan untuk menggunakan senjata nuklir, F-35A adalah jet tempur siluman pertama yang dilengkapi kemampuan ini. Berbeda dengan jet tempur siluman F-22 Raptor yang berfokus pada pertempuran udara-ke-udara, F-35A sejak awal dirancang untuk mengambil alih kemampuan serangan nuklir taktis dari jet tempur F-16 yang akan digantikannya. Implementasi kemampuan ini, dengan kabel dan tautan data yang diperlukan untuk menggunakan fitur canggih bom nuklir gravitasi B61-12, membutuhkan program peningkatan ekstensif yang dikenal sebagai Block 4.

“Pemberian sertifikasi ini menandakan bahwa pengembangan dan pengujian kemampuan B61-12 telah selesai dan dianggap memuaskan setelah lebih dari 10 tahun usaha keras,” kata juru bicara Kantor Program Gabungan (JPO) F-35 Russ Goemaere seperti dilansir dari Popular Mechanism, Jumat (15/3/2024).

Angkatan Udara AS menyatakan kemampuan nuklir F-35 tidak bergantung pada penerimaan paket peningkatan Block 4 secara penuh. Sertifikasi ini akan diterapkan pada semua F-35A. Namun, F-35 belum disertifikasi untuk bom non-strategis B61-3 atau B61-4 yang lebih tua yang sedang digantikan oleh B61-12.

Dengan kemampuan ini, F-35 memberikan Angkatan Udara AS cara yang jauh lebih ampuh untuk mengirimkan bom nuklir gravitasi taktisnya. Kemampuan siluman F-35 memungkinkan jet ini menembus wilayah udara musuh dengan risiko lebih rendah terdeteksi dan terkena tembakan rudal pertahanan udara.

MEMBACA  iPhone yang Dimiliki Keluarga Pasien Raib oleh Maling, RS Nindita Sampang Diam Seribu Bahasa

Dilansir dari laman Angkatan Udara AS, F-35A adalah jet tempur generasi kelima yang akan menggantikan armada F-16 Fighting Falcon dan A-10 Thunderbolt II. F-35A hadir dengan kemampuan yang ditingkatkan untuk bertahan dalam lingkungan ancaman udara canggih. F-35A adalah jet tempur multiperan yang lincah, serbaguna, berperforma tinggi, dan berkemampuan 9G yang menggabungkan siluman, fusi sensor, dan kesadaran situasional yang belum pernah ada sebelumnya.