Senyuman, Ibadah Ringan yang Tingkatkan Produktivitas Hidup

sedang memuat…

Tersenyum, tertawa, atau bersikap humoris adalah salah satu penyebab terbesar yang membuat manusia menjadi lebih efektif dan produktif. Foto ilustrasi/ist

Tersenyum, tertawa, atau humoris merupakan salah satu sebab terkuat yang bikin manusia lebih efektif dan produktif. Benarkah begitu dan bagaimana pandangan Islam?

Imam Ibnul Jauzi (seorang fuqaha dan ahli ibadah) mengatakan bahwa para ulama yang terhormat selalu senang dengan humor dan tertawa mendengarnya. Selain itu, berhumor, tertawa, tersenyum, dan bercanda adalah irama hidup yang tidak bisa dihindari, apalagi kalau kita hidup di tengah masyarakat. Bahkan dalam situasi tertentu, candaan dan humor bisa berubah menjadi metode pendidikan yang sangat efektif.

Syaikh ‘Aidh Al Qorni dalam bukunya Ibtasim menulis, para ulama menasehati agar semua orang, sesuai posisinya masing-masing di kehidupan ini, jika ingin hidup dengan tenang, rileks, dan bahagia, maka hendaknya seseorang itu penuh humor, suka bercanda, tersenyum mendengar cerita lucu, dan tertawa. Hal tersebut untuk menciptakan suasana jernih, membersihkan pikiran dari kelelahan, menghilangkan kesedihan, dan mengurangi rasa bosan dalam hidup.

Dalam kitab al-Mausû’ah al-Kuwaitiyah disebutkan bahwa bercanda tidak mengurangi kesempurnaan diri. Malah sebaliknya, bercanda bisa melengkapi kesempurnaan jika dilakukan sesuai aturan syariat. Misalnya, bercanda tapi tetap jujur tidak bohong, tujuannya untuk menarik dan menghibur orang-orang yang lemah, atau untuk menunjukkan sikap lemah lembut kepada mereka.

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Sallam juga suka bercanda. Namun, canda Beliau bersih dari segala hal yang terlarang dan tidak dilakukan terlalu sering, semata untuk mewujudkan kemaslahatan.

Baca juga: 6 Hadis Tentang Anjuran Tersenyum, Simak di Sini Ya!

Sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad, Abu Daud, dan at-Tirmizi, dari Sahabat Nabi bernama Anas Radhiyallahu anhu, menceritakan: Ada seorang laki-laki meminta kepada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Sallam agar dibawa ikut naik tunggangannya. Lalu Beliau bersabda:

MEMBACA  Harga BBM RON95 di Malaysia Turun ke Rp7.800 per Liter, Lebih Murah Dibandingkan BBM Subsidi RON90 di Indonesia

“Aku akan membawamu dengan anak unta.” Laki-laki itu berkata, “Wahai Rasulullah! Apa yang bisa saya perbuat dengan anak unta?” Beliau menjawab, “Apakah ada unta yang tidak dilahirkan oleh induknya?” (HR. Ahmad).

Maksudnya adalah, semua unta pasti adalah anak dari unta betina yang melahirkannya.

Tinggalkan komentar