Jumat, 5 September 2025 – 09:20 WIB
VIVA – Kehidupan Angelina Sondakh beberapa tahun terakhir ini kembali jadi sorotan. Wanita yang sekarang memutuskan untuk menutup aurat dengan berhijab ini cerita lagi tentang ujian-ujian terberat dalam hidupnya. Ujian pertama datang waktu dia harus kehilangan suaminya, Adjie Massaid, yang meninggal dunia pada tahun 2011.
Baca Juga :
Angelina Sondakh Ungkap Hal Mengejutkan Soal Anggota DPR yang Idealis Bela Kepentingan Rakyat
Nggak lama setelah itu, Angelina Sondakh harus terjerat kasus korupsi Wisma Atlet di Palembang tahun 2011. Waktu itu, Angie yang jadi anggota banggar harus masuk penjara selama 10 tahun karena terbukti terima suap Rp 2,5 miliar dan USD 1,2 juta dari Permai Group.
Waktu kasus itu menimpanya, Angie harus ninggalin anaknya yang masih umur 2 tahun. Kata Angie, anaknya itu harus dititipin ke kakaknya untuk dirawat.
Baca Juga :
“Saya Angelina Sondakh saya pernah dekat sama kekuasaan, dengan harta, sama keterkenalan. Tapi di saat yang sama itu juga yang bikin saya banyak kehilangan. Keanu umur satu tahun mas Adjie meninggal. Keanu umur dua tahun saya harus masuk penjara dan terpisahnya lumayan lama,” kata Angelina Sondakh waktu curhat ke Hilman Fauzi di sebuah acara religi di TV.
Ujian hidup terus dialami sama mantan Putri Indonesia 2001 itu. Dua tahun menjalani hukuman di Rutan Pondok Bambu, kakaknya yang ngasuh Keanu meninggal dunia. Nggak cuma itu, setelah bebas beberapa tahun lalu, Angelina Sondakh juga harus terima kenyataan bahwa dia harus kehilangan ayahnya, Lucky Sondakh. Lucky meninggal beberapa bulan setelah Angelina Sondakh bebas di tahun 2022.
Baca Juga :
“Setelah bebas saya bisa bersama ayah saya. Tapi ternyata Allah cuma kasih saya waktu 7 bulan untuk bisa membahagiakan walaupun saya selalu merasa masih jauh dari bisa membahagiakan ayah saya. Terus setelah bebas ayah saya meninggal,” katanya.
Ujian kehidupan Angelina setelah bebas juga nggak main-main. Setelah bebas pada 2022 lalu, dia harus nelen pil pahit lagi. Soalnya ibunya kena demensia, gangguan kesehatan yang bikin daya ingat dan kemampuan berpikirnya menurun.
“Saya juga harus hadapi kenyataan bahwa mama saya sudah kena demensia,” kata dia.
Sambil nangis, Angelina Sondakh juga ngaku kalau perbuatannya dulu waktu jadi anggota dewan sangat berdampak ke anak semata wayangnya, Keanu Massaid. Dia bahkan ngaku anaknya pernah ngomong sesuatu yang bikin dia sakit hati sebagai seorang ibu.
“Saya merasa punya dosa besar ke anak saya. Saya merasa Keanu seharusnya nggak pantas untuk jalani kehidupan kayak gini. Akhir-akhir ini waktu saya selalu berusaha untuk dekat sama Keanu, Keanu selalu bilang ‘Mami, Keanu jadi begini gara-gara Keanu nggak punya bapak dan mami ninggalin Keanu kelamaan’,” kata Angelina Sondakh sambil nangis.
Dia juga pernah nanya ke Ustaz Hilman Fauzi tentang apakah dosa-dosanya dulu bisa diampuni sama Allah SWT. Soalnya, tindakannya itu berdampak besar ke kehidupan anak tunggalnya.
Nanggapi pertanyaan Angelina Sondakh itu, sang ustaz bilang kalau Allah akan kasih ujian ke hamba-Nya sesuai sama kemampuannya. Dia juga kasih saran kalo masih ada kegelisahan karena kesalahan di masa lalu, maka sebagai umat kita bisa imbangi dengan perbuatan baik.
“Sebenernya besarnya pahala itu tergantung beratnya ujian. Makin berat ujiannya, makin besar pahalanya. Allah nggak mungkin kasih beban di pundakmu melebihi batas kemampuanmu. Allah nitip beban itu di hidupmu karena Allah tau kamu bisa lewatin dengan baik. Mbak Angie kadang masih sering gelisah, cara obatin semua yang sudah terjadi isi dengan kebaikan di waktu yang akan datang dan ikutin keburukan dengan kebaikan, pasti kebaikanmu sekarang bisa nutupin keburukanmu di masa lalu. Boleh nyesal tapi jangan berlebihan, bukankah penyesalan yang sangat dicintai Allah adalah penyesalan atas satu dosa dan kita bertobat dan memperbaiki diri,” jelas Ustaz Hilmi.
Halaman Selanjutnya
“Saya juga harus menghadapi kenyataan bahwa mama saya sudah terkena demensia,” kata dia.