Karanganyar, C Java (ANTARA) – Kementerian Kehutanan telah memperpanjang penutupan jalur pendakian di lima gunung akibat cuaca ekstrem selama musim hujan.
“Jalur pendakian di lima gunung yang dikelola oleh Kementerian Kehutanan — Gunung Gede Pangrango, Gunung Halimun Salak, Gunung Merapi, Gunung Merbabu, dan Gunung Rinjani — telah ditutup akibat cuaca ekstrem,” kata Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni pada Jumat.
Beliau menambahkan bahwa keputusan untuk sementara menutup jalur itu didasarkan pada masukan dari pihak terkait, termasuk Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) serta Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG).
“Keputusan itu diambil karena alasan keselamatan akibat cuaca ekstrem,” tegas menteri.
Namun, beliau mengatakan bahwa kementeriannya tidak dapat mengkonfirmasi berapa lama jalur pendakian akan tetap ditutup.
“Kami akan mengumumkan pembukaan kembali saat kami menerima pembaruan dari BMKG dan rekomendasi dari PVMBG,” katanya.
Beliau menekankan bahwa para pemangku kepentingan akan menggunakan periode penutupan untuk meningkatkan ekosistem gunung.
Sementara itu, Antoni menyatakan bahwa jalur pendakian di Gunung Semeru, yang terletak di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru di Provinsi Jawa Timur, telah dibuka kembali.
“Kami baru saja membuka jalur menuju Gunung Semeru hingga Ranu Kumbolo, karena ada peringatan bahwa mendaki dalam radius 3,5 km dari puncak tidak diperbolehkan,” katanya, merujuk pada titik di sepanjang jalur pendakian ke Gunung Semeru.
Translator: Aris, Kenzu
Editor: Tia Mutiasari
Copyright © ANTARA 2024