Senin, 14 Juli 2025 – 09:37 WIB
PT Pertamina (Persero) mencatat prestasi di bidang kekayaan intelektual. Dengan 604 permohonan paten, Pertamina meraih Peringkat 1 dalam Kategori Permohonan Paten Terbanyak periode 2015-2024. Penghargaan ini diberikan oleh Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI), Kementerian Hukum dan HAM.
Baca Juga:
Seribu Senyum Anak Indonesia dari Seribu Seragam Sekolah Bersama Pertamina
"Ini jadi apresiasi bagi Pertamina atas kontribusinya yg aktif dan konsisten dalam melindungi hasil inovasi dan teknologi," jelas Wakil Presiden Komunikasi Korporat PT Pertamina Fadjar Djoko Santoso.
Penghargaan diserahkan dalam acara Expose Kinerja Satu Dekade dan Apresiasi Kekayaan Intelektual. Wakil Direktur Utama Pertamina, Oki Muraza, menerimanya saat menjabat sebagai SVP Technology Innovation di Jakarta, 4 Juni 2025 lalu.
Baca Juga:
Cara Pertamina Patra Niaga Dukung Koperasi Binaan Tumbuh Mandiri dan Berkelanjutan
Fadjar menambahkan, Pertamina berperan penting meningkatkan jumlah paten di Indonesia sekaligus memotivasi banyak pihak tentang pentingnya perlindungan paten.
"BUMN sperti Pertamina punya peran utama dalam dorong budaya inovasi berbasis teknologi. Pencapaian ini juga tunjukkan arah strategis perusahaan untuk kuatkan daya saing lewat penguasaan teknologi dan inovasi berkelanjutan," tambahnya.
Dengan capaian ini, Pertamina makin kuatkan posisi sebagai pelopor inovasi di sektor energi sekaligus jadi teladan dalam bangun ekosistem kekayaan intelektual yang aktif, produktif, dan bernilai tinggi bagi Indonesia.
Sebagai perusahaan pemimpin transisi energi, Pertamina berkomitmen dukung target net zero emission 2060 dengan terus dorong program yang berdampak pada Sustainable Development Goals (SDGs). Upaya ini sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina.
Artikel Lainnya:
RI Akan Jadi Pusat Komputasi Mutakhir AI dan Teknologi Kuantum di Asia
Indonesia akan jadi pusat komputasi mutakhir berbasis AI dan teknologi kuantum di Asia lewat investasi Quantum AI Data Center pertama di Asia.
VIVA.co.id | 14 Juli 2025