Puluhan Rumah di Madiun Tenggelam karena Banjir, Tinggi Air Mencapai Paha Orang Dewasa

Selasa, 28 Januari 2025 – 10:35 WIB

Sejumlah warga Dusun Kebunduren, Desa Kenongorejo, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun, terdampak banjir kiriman yang merupakan imbas meluapnya air sungai di Bojonegoro, Senin (27/1). ANTARA/Louis Rika

jatim.jpnn.com, SURABAYA – Sebanyak 36 Kepala Keluarga (KK) di Dusun Kebunduren, Desa Kenongorejo, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun terdampak banjir kiriman imbas luapan air sungai di Bojonegoro.

“Ketinggian air mencapai pinggang orang dewasa. Hujan deras sejak siang menyebabkan luapan air sungai kiriman dari Bojonegoro sehingga air naik dengan cepat,” ujar petugas BPBD Kabupaten Madiun Aksa Putra Roma, Senin (27/1).

Menurut pantauannya, hujan sangat deras terjadi sejak Senin siang. Kemudian sorenya air mulai masuk ke rumah.

“Ketinggian air bervariasi, antara pinggang orang dewasa hingga satu meter,” katanya.

Air yang menggenang juga masuk rumah warga di sejumlah titik. Mereka ada yang bertahan dan mengevakuasi diri ke tempat yang lebih aman.

Meski air bersangsur surut, pihaknya meminta warga Dusun Kebunduren, Desa Kenogorejo, Kecamatan Pilangkenceng mewaspadai banjir susulan. Pasalnya, curah hujan masih tinggi dalam beberapa hari terakhir.

Salah satu warga bernama Lasmiati (35) mengatakan hujan yang sangat lebat tiba-tiba menyebabkan air sungai meluap di jalan dan masuk sejumlah rumah.

“Sungai desa setempat meluap akibat air banjir dari Bojonegoro. Ketinggian air ada setengah meter. Setidaknya 4 RT terdampak,” kata Lasmiati.

Banjir yang melanda Kecamatan Pilangkenceng Madiun akibat banjir kiriman imbas luapan air sungai dari Bojonegoro.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News

MEMBACA  Pakta Kerja Sama Intelijen dengan AS dan Filipina Disetujui, China Marah!