Walikota Surabaya, Jawa Timur (ANTARA) – Walikota Surabaya, Jawa Timur, Eri Cahyadi, menyambut kunjungan Konsul Jenderal Tiongkok di Surabaya, Xu Yong, untuk membahas upaya memperkuat kota kembar, termasuk dengan menjalin kerjasama dalam investasi dan teknologi.
Cahyadi mengatakan bahwa pihaknya telah bermitra dengan kota Xiamen dan Guangzhou dalam bidang pendidikan, budaya, dan teknologi di bawah skema kota kembar.
“Konsul Jenderal Yong mencari kegiatan yang lebih bermanfaat. Saya menawarkan sektor terkait pariwisata, bangunan konstruksi, dan transportasi,” ujarnya pada hari Selasa.
Kemitraan kota kembar adalah hubungan formal antara kota-kota di negara yang berbeda. Hubungan tersebut dibentuk atas berbagai alasan, termasuk untuk mempromosikan kepentingan budaya, ekonomi, dan pendidikan.
Konsul Jenderal Tiongkok berencana mengundang Cahyadi dan jajaran pemerintah kota Surabaya ke Tiongkok untuk pembahasan lanjutan mengenai kerjasama.
“Banyak kota akan diundang juga. Kami mencari kota yang mirip dengan Surabaya dan kami akan menjalin kerjasama. Saya siap,” kata Cahyadi.
Pihaknya sedang fokus pada dua aspek, yang pertama adalah kerjasama dengan investor Tiongkok untuk pengembangan lahan di Surabaya.
Ini akan mencakup pemanfaatan Surabaya Expo Center (SBEC) sebagai area multifungsi menggunakan konsep Meetings, Incentives, Conventions, and Exhibitions (MICE).
“Kami fokus pada pengembangan lahan karena kota ini memiliki banyak lahan. Investor bisa menambahkan arena permainan untuk menarik pengunjung,” tambahnya.
Sementara itu, aspek pengembangan kedua adalah memperkuat suasana Chinatown di area Kya-Kya Kembang Jepun Surabaya.
Menurut Cahyadi, Konsul Jenderal Tiongkok mengatakan bahwa banyak warga Tiongkok mengunjungi Kya-Kya Kembang Jepun selama kunjungan mereka ke Surabaya.
“Kita bisa memasang satu ikon di Kya-Kya, seperti Pagoda atau patung Panda untuk menekankan Kya-Kya sebagai Chinatown Surabaya,” ujarnya.
Berita terkait: Surabaya meluncurkan “Kya-Kya” Chinatown untuk merayakan Hari Kemerdekaan
Berita terkait: Surabaya meraih akreditasi WHO sebagai Kota Sehat: Walikota
Translator: Indra Setiawan, Resinta Sulistiyandari
Editor: Primayanti
Hak cipta © ANTARA 2025