Presiden Indonesia Prabowo Subianto bertemu dengan Perdana Menteri Selandia Baru Christopher Luxon untuk membahas penguatan kerja sama ekonomi bilateral dalam perdagangan dan inovasi.
Pertemuan tersebut berlangsung di Lima, Peru, pada Jumat (15 November) waktu setempat, di sela-sela KTT Kerja Sama Ekonomi Asia Pasifik (APEC).
Dalam unggahan di Instagram @prabowo dan @presidenrepublikindonesia pada Sabtu, presiden mencatat bahwa kerja sama bilateral antara Indonesia dan Selandia Baru sangat penting untuk memperkuat ekonomi wilayah Indo-Pasifik.
“Kami tetap berkomitmen untuk meningkatkan kolaborasi di bidang perdagangan, investasi, dan inovasi berkelanjutan,” tegasnya.
Menurut rilis pers dari Tim Media Presiden Prabowo Subianto, Perdana Menteri Luxon, dalam pertemuan tersebut, menyatakan keinginannya untuk memperkuat kerja sama antara kedua negara di berbagai sektor, termasuk pendidikan dan energi terbarukan.
Beliau juga menilai bahwa arah ekonomi Indonesia sedang membaik di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo.
Prabowo juga bertemu dengan Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau di Lima, Peru, pada Jumat.
Beliau menekankan hubungan kemitraan Indonesia-Kanada yang kuat dan menekankan pentingnya memperdalam ikatan tersebut.
“Indonesia dan Kanada telah memiliki hubungan yang sangat baik selama beberapa dekade. Kami ingin meningkatkan hubungan ini,” ujar Prabowo.
Sementara itu, Trudeau memuji kepemimpinan Prabowo di Indonesia di tengah berbagai tantangan global.
“Sangat bagus melihat Indonesia menghadapi begitu banyak tantangan besar dengan cara yang positif,” ujarnya.
Berita terkait: Prabowo menargetkan ratifikasi perjanjian ZEE Indonesia-Vietnam
Berita terkait: Prabowo, Trudeau tekankan komitmen untuk memperkuat hubungan RI-Kanada
Translator: Andi Firdaus, Raka Adji
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Hak cipta © ANTARA 2024