Presiden Prabowo Dukung Pembentukan Komisi Reformasi Kepolisian

Jakarta (ANTARA) – Presiden Indonesia Prabowo Subianto setuju untuk membentuk komisi reformasi kepolisian, setelah ada desakan dari kelompok masyarakat sipil seperti koalisi antariman Gerakan Nurani Bangsa (GNB).

“Gerakan Nurani Bangsa menekankan perlunya evaluasi dan reformasi Polri, usul yang diterima oleh presiden. Beliau menyatakan komitmennya untuk membentuk komisi reformasi polisi,” kata Pastor Gomar Gultom yang berbicara untuk kelompok itu.

Anggota GNB bertemu dengan Prabowo di Istana Kepresidenan Jakarta pada Kamis malam untuk menyampaikan kekhawatiran dan usulan masyarakat dalam sesi dialog.

Menurut Gultom, Presiden Prabowo mengatakan dia sudah berencana untuk melakukan reformasi sesuai tuntutan publik.

“Apa yang diaspirasikan Gerakan Nurani Bangsa juga ada di nurani saya,” kata Presiden, seperti dikutip oleh Gultom.

Gultom tidak memberikan detail soal cara presiden akan melakukan reformasi, mengatakan GNB akan serahkan pada Prabowo untuk mengumumkan rencananya.

Berita terkait: Mahasiswa UI minta reformasi polisi setelah kematian driver ojol

Selain mendukung reformasi polisi, Prabowo juga menerima usulan pembentukan panitia penyelidik independen untuk kerusuhan yang terjadi di beberapa daerah pada Agustus lalu.

Mantan Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, anggota GNB lainnya, mengatakan panitia ini diperlukan untuk mengungkap penyebab kerusuhan yang terjadi setelah protes publik.

“Kita harus membersihkan demonstrasi yang sah dari tuduhan bahwa mereka memicu langsung kerusuhan Agustus lalu. Karena itulah penyelidikan ini perlu,” kata Lukman.

Dia menambahkan bahwa Prabowo mendukung ide tersebut dan mengatakan Istana akan tentukan cara panitia ini bekerja.

Peserta dialog Kamis itu termasuk mantan ibu negara Sinta Nuriyah Wahid, cendekiawan Muslim Quraish Shihab, Uskup Agung Jakarta Ignatius Suharyo, biksu Buddha Pannyavaro Mahathera, dan Pastor Yesuit Franz Magnis-Suseno.

MEMBACA  Joe Biden mendukung program makanan bergizi gratis yang diinisiasi oleh Prabowo

Berita terkait: Kapolri jamin penyelidikan setelah protes berujung kekerasan

Penerjemah: Genta Tenri/Mentari DG, Nabil Ihsan
Editor: Rahmad Nasution
Hak Cipta © ANTARA 2025