Jakarta (ANTARA) – Presiden Indonesia Prabowo Subianto disambut oleh Perdana Menteri Singapura Lawrence Wong saat tiba di National Gallery untuk menghadiri parade memperingati Hari Nasional Singapura 2025 pada Sabtu malam (9 Agustus).
Menurut pernyataan resmi yang dikutip di Jakarta pada Minggu, PM Wong bersama pasangannya menyambut pemimpin Indonesia itu. Ketiganya kemudian berfoto bersama di dalam galeri.
Prabowo lalu bergabung dengan PM Wong untuk acara minum teh, di mana dia duduk di antara pemimpin Singapura itu dan Wakil Perdana Menteri Malaysia Ahmad Zahid bin Hamidi.
Sebelum acara utama dimulai, seorang pembawa acara mengundang Prabowo ke panggung utama, di mana dia diperkenalkan kepada publik Singapura sebagai presiden kedelapan Indonesia yang dilantik pada 20 Oktober tahun lalu.
Kepala negara Indonesia juga menyapa perdana menteri ketiga Singapura, Lee Hsien Loong, sebagai bentuk hubungan pribadi sebelum parade dimulai.
Kehadiran Prabowo menunjukan rasa hormat dan dukungan Indonesia terhadap perayaan Hari Kemerdekaan Singapura serta mencerminkan komitmennya untuk mempererat hubungan bilateral kedua negara tetangga.
Tahun ini, Hari Nasional mengusung tema "Majulah Singapura" — diambil langsung dari lagu kebangsaan — untuk mengajak publik menghargai 60 tahun kemerdekaan Singapura, merenungkan masa lalu, dan melihat ke depan dengan keberanian dan persatuan.
Parade yang digelar di area bernama Padang menampilkan 40 kontingen dari militer, masyarakat sipil, dan pemuda, serta pertunjukan udara dan feu-de-joie, yaitu tembak kehormatan.
Sorotan perayaan tahun ini adalah Mobile Column to Heartlands, atraksi yang dilakukan bersama oleh angkatan darat, laut, dan udara Singapura.
Berita terkait:
- Prabowo hadiri parade Hari Nasional Singapura ke-60
- Sambutan hangat untuk Presiden Prabowo dari WNI di Singapura
Penerjemah: Mentari D, Tegar Nurfitra
Editor: M Razi Rahman
Hak Cipta © ANTARA 2025