Prabowo dan Thohir membahas isu internasional saat pertemuan

Presiden terpilih Prabowo Subianto membahas isu internasional selama pertemuan dengan Menteri Badan Usaha Milik Negara, Erick Thohir, di kediaman pribadinya di Kertanegara IV, Jakarta, pada hari Senin.

“Ya, saya dipanggil oleh Bapak Prabowo (ke kediamannya). Dia memberikan arahan tentang bagaimana merencanakan masa depan mengingat kompleksitas situasi global saat ini, seperti yang kita lihat,” katanya setelah pertemuan tertutup.

Dia mengatakan Prabowo meminta dia untuk menangani situasi tersebut demi kebaikan bangsa.

“Saya adalah pekerja keras, semua orang tahu. Saya juga setia. Di tengah situasi yang tidak pasti, saya akan terus mendorong tugas apa pun yang dipercayakan kepada saya,” tegas Thohir.

Ketika ditanya apakah Prabowo menugaskannya portofolio urusan luar negeri dalam pemerintahannya, Thohir tampak enggan memberikan jawaban.

Dia menegaskan hak Prabowo untuk mengumumkan nama-nama menteri saat waktu terbaik.

Dari pukul 15.00 hingga 20.30 pada hari Senin, Prabowo memanggil calon menteri ke kediaman pribadinya di Kertanegara untuk membahas penugasan Kabinet mereka.

Mereka termasuk profesional, akademisi, politisi, birokrat, tokoh agama, pejabat tinggi organisasi masyarakat, pejabat kepolisian aktif, serta mantan prajurit.

Secara keseluruhan, 49 tokoh dipanggil oleh Prabowo pada hari Senin:

1. Prasetio Hadi (ketua Partai Gerindra)

2. Sugiono (wakil ketua umum Partai Gerindra)

3. Widiyanti Putri Wardhana (pengusaha)

4. Natalius Pigai (aktivis hak asasi manusia)

5. Yandri Susanto (wakil ketua umum Partai Amanat Nasional/PAN)

6. Fadli Zon (wakil ketua umum Partai Gerindra)

7. Nusron Wahid (politisi Partai Golkar)

8. Saifullah Yusuf (sekretaris jenderal Nahdlatul Ulama/Menteri Sosial)

9. Maruarar Sirait (politisi Partai Gerindra)

10. Abdul Kadir Karding (politisi Partai Kebangkitan Bangsa, PKB)

11. Wihaji (wakil ketua umum Partai Golkar)

MEMBACA  Selama Satu Tahun Menjabat sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga, Dito Ariotedjo Mengucapkan Terima Kasih kepada Keluarga Besar Kementerian Pemuda dan Olahraga.

12. Teuku Riefky Harsya (sekretaris jenderal Partai Demokrat)

13. Agus Harimurti Yudhoyono (ketua umum Partai Demokrat/Menteri Agraria dan Tata Ruang)

14. Arifatul Choiri Fauzi (Nahdlatul Ulama)

15. Tito Karnavian (mantan Kepala Kepolisian/Menteri Dalam Negeri)

16. Zulkifli Hasan (ketua PAN/Menteri Perdagangan)

17. Satryo Soemantri Brodjonegoro (akademisi)

18. Yassierli (akademisi)

19. Yusril Ihza Mahendra (ahli hukum konstitusi/politisi PBB)

20. Bahlil Lahadalia (ketua Partai Golkar/Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral)

21. Abdul Mu’ti (sekretaris jenderal Muhammadiyah)

22. Muhaimin Iskandar (ketua Partai Kebangkitan Bangsa, PKB)

23. Raja Juli Antoni (sekretaris jenderal Partai Solidaritas Indonesia, PSI/Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang)

24. Agus Gumiwang Kartasasmita (Menteri Perindustrian)

25. Pratikno (Menteri Sekretaris Negara)

26. Iftitah Sulaiman (orang kepercayaan mantan presiden Susilo Bambang Yudhoyono)

27. Komisaris Jenderal Polisi, Agus Andrianto (wakil Kepala Kepolisian)

28. Ribka Haluk (Plt. Gubernur Papua Tengah)

29. Maman Abdurahman (politisi Partai Golkar)

30. Rachmat Pambudy (akademisi)

31. Hanif Faisol Nurofiq (direktur jenderal Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan)

32. Erick Thohir (Menteri Badan Usaha Milik Negara)

33. Andi Amran Sulaiman (Menteri Pertanian)

34. Nasaruddin Umar (Imam Besar Masjid Istiqlal)

35. Dito Ariotedjo (Menteri Pemuda dan Olahraga)

36. Budi Gunadi Sadikin (Menteri Kesehatan)

37. Sultan Bachtiar Najamudin (ketua Dewan Perwakilan Daerah)

38. Raden Dodi Priyono (kepala bagian administrasi anggaran di Biro Perencanaan Anggaran dan Kerjasama Luar Negeri/sekretaris jenderal Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat)

39. Sakti Wahyu Trenggono (Menteri Kelautan dan Perikanan)

40. Budi Santoso (sekretaris jenderal Kementerian Perdagangan)

41. Dudy Purwagandhi (anggota dewan komisaris PT PLN)

42. Airlangga Hartarto (Menteri Koordinator Bidang Perekonomian)

43. Sri Mulyani Indrawati (Menteri Keuangan)

MEMBACA  Polisi menyita 157kg meth dalam penggerebekan narkoba besar-besaran

44. Veronica Tan (pengusaha dan filantropis)

45. Supratman Andi Agtas (Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia/politisi Gerindra)

46. Donny Ermawan Taufanto (sekretaris jenderal pelaksana Kementerian Pertahanan)

47. Rosan Perkasa Roeslani (Menteri Investasi)

48. M. Herindra (Wakil Menteri Pertahanan)

49. Meutya Hafid (ketua Komisi I DPR/Golkar)

Berita terkait: Sri Mulyani dikonfirmasi akan dipindahkan sebagai menteri keuangan oleh Prabowo

Berita terkait: Prabowo memanggil calon menteri ke kediamannya

Penerjemah: Walda Marison, Genta Tenri M., Yashinta Difa Pramu
Editor: Arie Novarina
Hak Cipta © ANTARA 2024

Tinggalkan komentar