Jakarta (ANTARA) – Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta memobilisasi 5.670 personel untuk mengamankan perayaan Malam Tahun Baru 2024 di kota metropolitan ini dan sekitarnya.
Juru Bicara Kepolisian Jakarta, Brigadir Jenderal Trunoyudo Wisnu Andiko, mengatakan bahwa personel tersebut terdiri dari 3.963 petugas polisi, 1.219 personel TNI, dan 488 pejabat pemerintah Jakarta.
Selama perayaan Malam Tahun Baru, personel tersebut akan memfokuskan target keamanan mereka pada orang, tempat, objek, dan kegiatan.
Untuk kategori orang, target keamanan meliputi orang-orang yang merayakan Tahun Baru, organisasi masyarakat, pedagang kaki lima, petugas keamanan, dan para penjahat.
“Untuk tempat, target keamanan adalah lokasi-lokasi yang ramai, 12 panggung hiburan, jalan Sudirman-Thamrin, dan jalur malam tanpa kendaraan,” katanya.
Kemudian, untuk objek, target keamanan meliputi kendaraan pribadi dan kendaraan transportasi umum, senjata api dan senjata tajam, minuman beralkohol dan narkoba, serta rambu lalu lintas.
Terakhir, untuk kategori kegiatan, target keamanan meliputi kegiatan masyarakat menjelang dan setelah Tahun Baru, konvoi kendaraan, kegiatan rekreasi, kegiatan Malam Tahun Baru, serta kegiatan di media sosial.
Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta mengimbau warga Jakarta dan sekitarnya untuk tidak melakukan konvoi selama Perayaan Malam Tahun Baru 2024 karena dapat mengganggu ketertiban umum.
“Harapannya, jangan melakukan konvoi atau prosesi karena dapat mengganggu urusan orang lain,” ujarnya.
Berita terkait: BMKG memperingatkan curah hujan sedang hingga lebat mulai 31 Desember hingga 6 Januari
Berita terkait: Menteri Perhubungan mengimbau para pelancong untuk pulang lebih awal.