Jumat, 22 Maret 2024 – 19:30 WIB
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Jules A. Abast. Foto: Nur Fidhiah Shabrina/jpnn.com
jabar.jpnn.com, KOTA BANDUNG – Polda Jabar memperkirakan terdapat sekitar 63 titik rawan bencana banjir, longsor, pohon tumbang, dan jalan amblas di Jawa Barat selama periode mudik tahun 2024.
Titik-titik rawan ini tersebar di berbagai kabupaten dan kota di Jawa Barat, sehingga perlu diwaspadai oleh para pemudik. “Jadi lumayan banyak, dari hasil pemetaan kami, prediksi kami ada sekitar 63 titik,” kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Jules A. Abast saat dikonfirmasi pada Jumat (22/3).
Jules menjelaskan, titik-titik rawan tersebut antara lain di Jalan Ir H Djuanda dan Gedebage di Kota Bandung, Jalan Raya Tajur dan Simpang Mbah Dalem di Kelurahan Batutulis di Kota Bogor. Selain itu, Jalan Raya Parung, hingga Jalan Raya Leuwiliang di Kabupaten Bogor.
“Di Kabupaten Bogor, ada Puncak, ini juga rawan, seperti longsor, banjir, dan jalan amblas. Kemudian Jalan Raya Parung, Jalan Raya Leuwiliang, Jalan Jonggol, serta Jalan Ciawi – Sukabumi,” ujarnya.
Sebagai tindakan antisipasi, kata Jules, pihak kepolisian akan memasang banner atau baliho berisi imbauan di titik-titik yang dianggap rawan terjadi bencana. Diharapkan, para pemudik dapat mematuhi imbauan tersebut dengan lebih berhati-hati.
Selain itu, polisi juga berkoordinasi dengan instansi terkait seperti Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan pemerintah daerah setempat untuk menyiapkan alat berat di titik-titik rawan longsor.
Berikut adalah 63 titik rawan bencana di jalur mudik yang dipetakan oleh Polda Jabar.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News