Pesawat pengintai TNI-AU membantu pencarian Cita XX yang hilang

Angkatan Udara Indonesia (TNI-AU) bergabung dalam upaya pencarian Kapal Tank Cita XX yang hilang di perairan Papua pada tanggal 16 Juli. Kepala Badan SAR Timika, I Wayan Suyatna, melaporkan bahwa TNI-AU telah mendeploy pesawat pengawas B-737 untuk pencarian tersebut.

“Pesawat pengawas telah tiba di Timika dan akan memulai misinya ketika kondisi cuaca baik,” ujar Suyatna dalam pernyataan pers yang diterima di Timika, ibu kota Kabupaten Mimika, Papua Tengah.

Kapal Cita XX berangkat dari pelabuhan Timika pada tanggal 15 Juli, membawa material bangunan untuk proyek BTS 4G Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) di Kabupaten Yahukimo, Papua Tengah. Kapal dengan 12 awak kapal ini seharusnya tiba di Lokpon, Yahukimo, pada tanggal 18 Juli, namun hilang setelah kontak terakhir dengan MV Prima Jaya pada tanggal 16 Juli.

Dua belas awak kapal di kapal yang hilang tersebut diidentifikasi sebagai Junaidi (nahkoda), Dedi Irawan Mualim, M. Arif Efendi, Haikal, Rusli, Agiera, Nimrot, Lukman Hakim, Samsudin, Asmoro, Suherman, dan Alhakim, tambahnya.

Suyatna mengatakan bahwa badan SAR menerima laporan kapal yang hilang pada tanggal 19 Juli dan memulai misi pencarian pada tanggal 20 Juli. Kapal perang TNI Angkatan Laut (TNI-AL) KRI Teluk Lada-512 bergabung dalam misi pencarian.

Selain kapal perang, Komando Armada III TNI AL juga mendeploy kapal patroli Yapero III-11-17 untuk pencarian. Juru bicara Koarmada III, Kolonel R. Doni Kundrat, mengatakan bahwa kapal patroli sedang mencari di perairan mulai dari muara Sungai Amamapare di Mimika hingga Pulau Tiga di Papua Selatan.

KRI Teluk Lada-512 fokus pada pencarian di perairan Mimika, sementara tim gabungan penyelamat menggunakan perahu karet untuk melacak kapal yang hilang di beberapa muara di Agats dan Pulau Tiga.

MEMBACA  Penerbangan Komersial: Landasan Peluncuran Selanjutnya untuk Ekonomi Tiongkok

Sebelumnya, CEO Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) di bawah Kementerian Kominfo, Fadhilah Mathar, mengatakan bahwa misi pencarian sedang berlangsung.

“BAKTI Kominfo terus memantau upaya pencarian dan akan melakukan upaya terbaik untuk mendukung misi tersebut,” tambahnya.

Berita terkait: Angkatan Laut bergabung dalam pencarian kapal LCT Cita XX di Papua
Berita terkait: SAR mencari enam korban hilang kapal penumpang karam

Penerjemah: Rahmad Nasution
Editor: Anton Santoso
Hak cipta © ANTARA 2024