Pertemuan Pimpinan Daerah untuk Meningkatkan Keterampilan Kepemimpinan: Menteri Deputi

Deputi Menteri Dalam Negeri, Bima Arya Sugiarto, membuka acara retret untuk para pemimpin daerah di sini pada hari Sabtu dan menekankan pentingnya, mengatakan bahwa itu akan meningkatkan keterampilan kepemimpinan mereka. Dia menambahkan bahwa Kementerian Dalam Negeri memiliki tanggung jawab untuk meningkatkan kompetensi kepala daerah.

“Serangkaian sesi untuk para kepala daerah tahun ini diharapkan dapat memenuhi tujuan yang telah ditentukan,” katanya saat pembukaan retret di Akademi Militer Lembah Tidar di Magelang.

Dia menginformasikan bahwa para pembicara akan membahas beberapa topik untuk memberikan wawasan kepada para kepala daerah selama retret. Topik-topik tersebut akan mencoba membangun pemahaman tentang tanggung jawab utama kepala daerah, konsep Asta Cita, dan program kerja masing-masing kementerian.

Selain meningkatkan pemahaman para pemimpin daerah, retret ini bertujuan untuk membangun hubungan yang lebih erat di antara para pemimpin untuk mendukung implementasi program kerja.

“Ini tentang menciptakan chemistry, ikatan emosional, dan membangun tim. Ikatan di antara para kepala daerah akan memperkuat sinergi di masa depan,” jelasnya.

Selanjutnya, retret ini dirancang agar lebih interaktif untuk mendorong keterlibatan tidak hanya antara para pembicara dan para pemimpin daerah, tetapi juga di antara para pemimpin itu sendiri.

Dengan desain ini, Sugiarto berharap agar para kepala daerah dapat menyampaikan pandangan mereka kepada pemerintah pusat.

Selain itu, dia menginformasikan bahwa hingga Jumat malam, 450 dari 503 pemimpin daerah telah bergabung dalam retret, sementara 53 belum tiba. Dari 53 tersebut, lima diizinkan karena sakit dan satu telah mengajukan permintaan maaf tertulis.

“Itu berarti ada 47 yang belum melaporkan apa pun hingga pagi ini,” katanya.

Berita terkait: Pemimpin daerah dapat belajar nilai-nilai dari Akademi Militer: Menteri

MEMBACA  Ayu Ting Ting Diajukan Lamaran Menjadi Anggota TNI oleh Orangtuanya?

Berita terkait: Lingkungan sehat harus menjadi prioritas utama bagi pemimpin daerah baru: MPR

Translator: Heru, Kenzu
Editor: Azis Kurmala
Copyright © ANTARA 2025