Batam, Kepulauan Riau (ANTARA) – Wakil Presiden Indonesia, Gibran Rakabuming Raka, menyatakan bahwa reshuffle kabinet yang baru saja terjadi adalah keputusan yang sudah dipertimbangkan matang oleh Presiden Prabowo Subianto, termasuk dari segi kinerja masing-masing menteri.
Menanggapi pertanyaan media soal pemberhentian beberapa menteri dan pengangkatan menteri baru pada Senin lalu, Gibran menekankan bahwa langkah ini berdasarkan kalkulasi yang mendalam.
“Tentang reshuffle itu, itu adalah keputusan yang sudah dihitung dengan sangat matang oleh Bapak Presiden dari berbagai sisi, termasuk kinerja dan faktor-faktor lainnya,” ujarnya usai menghadiri panen budidaya lobster di Pusat Budidaya Laut di Batam, Kepulauan Riau, pada Rabu.
Dia menjelaskan bahwa reshuffle ini bertujuan untuk memastikan agar pelayanan publik dapat berjalan lebih efektif.
“Ini dilakukan supaya pelayanan publik bisa bekerja lebih optimal,” katanya.
Gibran juga menyampaikan harapan agar menteri dan wakil menteri yang baru ditunjuk dapat memberikan kinerja terbaik mereka.
Pada hari Senin, Presiden Prabowo memberhentikan empat menteri, termasuk Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, yang digantikan oleh Purbaya Yudhi Sadewa.
Berita terkait: Menteri Pertahanan Indonesia akan merombak kementerian politik dan keamanan
Berita terkait: Prabowo dan Abdullah bahas ekonomi pasca reshuffle menteri keuangan
Penerjemah: Mentari, Kenzu
Editor: Anton Santoso
Copyright © ANTARA 2025