Minggu, 4 Agustus 2024 – 02:16 WIB
VIVA – Petinju putri Aljazair Imane Khelif buka suara usai Olimpiade 2024 gempar lantaran dirinya disorot karena isu gender.
Baca Juga :
Setelah Dihajar Greysia/Apriyani, Ganda Putri China Akhirnya Raih Emas Olimpiade 2024
Khelif banyak dianggap sebagai laki-laki yang bertanding di nomor wanita. Hal itu karena ia memiliki masalah interseks menjadi mirip pria, lantaran punya banyak testosteron.
Protes kemudian menggema di media sosial, mengecam Komite Olimpiade Internasional yang mengizinkan Khelif turun di nomor putri. Sebab, Khelif sendiri sempat tidak lolos tes gender dalam kejuaraan dunia tahun lalu.
Baca Juga :
Ketum PB TTI Dukung Langsung Kontingen Indonesia di Olimpiade 2024 Paris
Di tengah kontroversi yang ada, Imane Khelif terus melangkah. Dan kini, dia dipastikan meraih medali Olimpiade 2024 setelah mengalahkan Luca Hamori pada babak perempat final kelas welter (66 kilogram).
Dalam cabang olahraga tinju, seluruh semifinalis dipastikan meraih medali karena tidak ada pertandingan perebutan peringkat ketiga.
Baca Juga :
Argentina Kena Karma
Usai keluar dari arena pertarungan melawan Luca Hamori, Khelif pun berjalan menuju mixed zone yang merupakan ruangan khusus bagi media untuk melakukan wawancara.
Kepada The Express dia memberikan pengakuan tegas tentang jati dirinya. “Saya adalah seorang wanita,” ucap Khelif.
Sebelumnya, Anna Luca Hamori lawan yang dikalahkan Khelif sempat buka suara. Dia tak peduli jika Khelif adalah seorang pria yang berkompetisi di nomor wanita.
“Saya tidak takut. Saya tidak peduli dengan berita di media dan media sosial,” katanya menanggapi Imane Khelif, dilansir Mirror.
“Jika dia laki-laki, akan menjadi kemenangan yang lebih besar bagi saya jika saya menang,” kata petinju Hungaria itu.
Halaman Selanjutnya
Sebelumnya, Anna Luca Hamori lawan yang dikalahkan Khelif sempat buka suara. Dia tak peduli jika Khelif adalah seorang pria yang berkompetisi di nomor wanita.