Bandung, Jawa Barat (ANTARA) – Menteri Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (UKM), Maman Abdurrahman, menekankan pentingnya perlindungan terhadap pekerja yang terlibat dalam ekosistem program Makanan Beragam Gizi (MBG) untuk memastikan kesuksesan program tersebut.
UKM, yang saat ini menyerap hingga 97 persen dari angkatan kerja nasional, semakin terintegrasi ke dalam program MBG. UKM tersebut merupakan bagian dari rantai pasokan atau unit layanan pemenuhan gizi (SPPG) untuk penyediaan makanan MBG.
“Perlindungan tenaga kerja melalui program jaminan sosial bagi pekerja dalam ekosistem MBG sangat penting. Kita tidak pernah tahu risiko apa yang mungkin timbul, sehingga kita harus memastikan bahwa pekerja setidaknya tercakup oleh perlindungan sosial yang memadai,” ujar Abdurrahman di sini pada hari Senin.
Untuk mendukung SPPG yang ramah UKM, Kementerian UKM, bekerja sama dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS Ketenagakerjaan) dan Badan Gizi Nasional (BGN), telah mendaftarkan pekerja unit SPPG Al-Kasyaf ke dalam program jaminan sosial nasional.
Dalam lokasi yang sama, Deputi BPJS Ketenagakerjaan untuk partisipasi program khusus, Ady Hendrata, menyambut baik kerjasama tersebut, dengan menekankan pentingnya memperluas partisipasi jaminan sosial di kalangan pekerja sektor informal dan UKM.
Beliau mencatat bahwa dari 64,2 juta pelaku UKM di Indonesia, hanya 15,6 persen, atau sekitar 10 juta, yang saat ini tercakup oleh jaminan sosial pekerja.
Beliau menambahkan bahwa mengintegrasikan UKM ke dalam program MBG tidak hanya akan meningkatkan status gizi generasi muda tetapi juga membuka peluang untuk pertumbuhan ekonomi yang inklusif.
“Ini tentang pengembangan dari ladang tanaman pangan, dapur, pasar, dan tangan pekerja kecil yang mengandalkan pekerjaan harian mereka. BPJS Ketenagakerjaan hadir sebagai komitmen nyata dari negara untuk melindungi para pekerja tersebut dari berbagai risiko sosial,” ujarnya.
Berita terkait: BPOM seeks involvement in monitoring of MBG meal prep
Berita terkait: Government releases Rp710.5 billion for free meals program
Translator: Ricky, Kenzu
Editor: Arie Novarina
Copyright © ANTARA 2025