Puan Maharani, Ketua Dewan Pengurus PDI-P, mengkonfirmasi bahwa Ketua PDI-P dan Presiden ke-5 Indonesia Megawati Soekarnoputri akan segera bertemu dengan Presiden terpilih dan Ketua Partai Gerindra Prabowo Subianto.
“(Mereka akan bertemu) secepat mungkin. Insya Allah, akan ada pertemuan,” ujar beliau kepada wartawan di Jakarta pada hari Sabtu.
Namun, Maharani, yang saat ini menjabat sebagai Ketua DPR, mencatat bahwa tanggal pasti pertemuan belum diputuskan.
“Kami masih menunggu tanggal yang paling cocok,” ujarnya, menunjukkan bahwa pertemuan tersebut mungkin akan berlangsung sebelum pelantikan presiden Prabowo pada tanggal 20 Oktober.
Putri Megawati kemudian menjelaskan bahwa pertemuan yang diharapkan antara ibunya dan presiden terpilih akan menjadi momentum bagi mereka untuk membangun sinergi demi kepentingan negara dan bangsa.
Beliau menepis rumor tentang pertemuan yang akan dilakukan setelah pelantikan Prabowo sebagai presiden kedelapan Indonesia.
“Siapa yang bilang begitu? Dari mana info ini berasal?” tanya beliau kepada para wartawan.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengungkapkan bahwa Prabowo dan Megawati akan mengadakan pertemuan sebelum 20 Oktober.
“Insya Allah, (pertemuan) akan berlangsung sebelum (pelantikan presiden),” ujarnya kepada media di Kompleks Parlemen, Jakarta, pada 9 September.
Wakil ketua MPR juga menyatakan bahwa Prabowo dan Megawati sebelumnya telah saling menyampaikan salam.
“Sebelumnya, Ibu Mega mengirim salam hormatnya kepada Pak Prabowo, yang kemudian dengan hormat memberikan salam balik,” ujarnya.
Namun, Muzani merespons singkat terkait pertanyaan tentang makna sebenarnya di balik salam balik tersebut.
Salam tersebut mencerminkan saling menghormati dan harapan kedua pemimpin tersebut, ujarnya.
Berita terkait: Pertemuan Prabowo-Megawati yang Diharapkan Akan Membawa Manfaat Bagi Bangsa: analis
Berita terkait: Megawati memerintahkan kadernya untuk menghormati Prabowo di PDI-P’
Copyright © ANTARA 2024