MPR RI Kirim 15.000 Paket Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatra

Jakarta (ANTARA) – Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) telah membagikan 15 ribu paket bantuan untuk memenuhi kebutuhan dasar warga terdampak banjir besar dan tanah longsor di provinsi Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.

Dalam pernyataan yang dikutip di Jakarta pada Sabtu, Ketua MPR Ahmad Muzani menyebutkan bahwa setiap provinsi menerima lima ribu paket bantuan berisi komoditas pokok seperti susu, gula, kopi, mi instan, minyak goreng, biskuit, dan obat-obatan.

Dia menambahkan bahwa bantuan juga termasuk popok bayi, pembalut, minyak kayu putih, dan balsem. Di Aceh, 2.000 paket dialokasikan untuk Kabupaten Aceh Utara, 2.000 untuk Aceh Tamiang, dan 1.000 untuk Aceh Timur.

“Kami sadar bantuan ini masih terbatas. Namun yang terpenting adalah Presiden Prabowo Subianto telah menunjukkan tekad sejatinya untuk mendorong pemulihan dan membantu warga kembali normal secepatnya,” ujar Muzani.

Anggota legislatif itu juga mencatat, bencana yang dipicu curah hujan tinggi akhir November lalu telah berdampak parah di banyak kota dan kabupaten di tiga provinsi, menghancurkan rumah dan infrastruktur penting, serta menewaskan, membuat hilang, dan mengungsikan banyak warga.

“Kita menyaksikan rumah hancur, lahan pertanian rusak, dan ternak tersapu,” katanya.

Meski keadaan darurat masih berlangsung, Muzani memuji TNI, Polri, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Kementerian Sosial, relawan, serta semua pihak yang telah bekerja tanpa lelah dalam penanggulangan bencana.

“Kita patut bangga melihat semangat gotong royong yang sejak lama dijunjung bangsa Indonesia tak pernah pudar. Semangat luhur ini adalah warisan yang harus kita jaga,” tutupnya.

Menanggapi keadaan darurat ini, Presiden Prabowo telah mengunjungi beberapa wilayah terdampak di ketiga provinsi untuk menilai langsung situasi dan kebutuhan mendesak warga.

MEMBACA  Berikut adalah 2 Game Switch yang Aku Tunggu untuk Dimainkan

Dia memerintahkan semua instansi negara terkait, termasuk TNI dan Polri, untuk mengerahkan sumber daya yang ada guna mempercepat upaya tanggap bencana dan mempersiapkan rehabilitasi pascabencana, memastikan tak ada warga yang menghadapi kesulitan sendirian.

Berita terkait: Data perumahan korban banjir diproses paralel: Sekretaris Negara

Berita terkait: Prabowo janji tindak tegas penebangan liar terkait banjir Sumatera

Berita terkait: Prabowo pastikan akses air bersih dan perbaikan infrastruktur di Langkat terdampak banjir

Penerjemah: Bagus A, Tegar Nurfitra
Editor: Azis Kurmala
Hak Cipta © ANTARA 2025

Tinggalkan komentar