Jakarta (ANTARA) – Kepala Otoritas Ibu Kota Nusantara (OIKN) Bambang Susantono menyatakan minat investor untuk berinvestasi di ibu kota baru Indonesia, Nusantara, masih terjaga dan menunjukkan sentimen pasar positif terhadap pembangunan ibu kota tersebut.
Indonesia saat ini sedang mengembangkan ibu kota baru yang bernama Nusantara dengan konsep kota hutan di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
“Alhamdulillah momentum pembangunan dan sentimen pasar sangat positif dengan minat investor yang terjaga,” katanya pada acara peletakan batu pertama pembangunan kantor OIKN di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, pada Rabu.
Menurut Susantono, beberapa investor swasta dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) telah mulai membangun hotel bintang lima, area gudang dan logistik, Nusantara Warehouse, dan Nusantara Logistic Hub.
Ia mencatat bahwa acara peletakan batu pertama pada Rabu ini adalah yang pertama pada tahun 2024 dan yang keempat sejak September 2023.
“Kegiatan hari ini melibatkan 10 lembaga swasta, BUMN, lembaga negara, kementerian, dan organisasi masyarakat, dan mencakup berbagai sektor yang akan menciptakan ekosistem kota yang lengkap,” jelasnya.
Selain peletakan batu pertama untuk pembangunan Masjid Negara, kawasan Beranda Nusantara, kantor pemerintah, dan kantor Indonesia Deposit Insurance Corporation (LPS), lembaga penyiaran radio pemerintah RRI juga menggelar siaran pertamanya dari studio mini di Nusantara pada Rabu.
Ia berharap dengan siaran langsung RRI yang dilakukan dari Nusantara, masyarakat di seluruh Indonesia dapat menerima berita yang akurat dan aktual tentang perkembangan Nusantara.
“Hari ini, kami juga melanjutkan program penghijauan yang sudah dimulai oleh Bapak (Presiden Joko Widodo) untuk menciptakan daerah yang hijau dan berkelanjutan di kawasan Nusantara. Kali ini, program tersebut diberi nama Green Pesantren Nusantara,” ujarnya.
Pada acara tersebut, Susantono menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Presiden Joko Widodo atas kehadiran dan kepemimpinannya dalam acara peletakan batu pertama proyek pembangunan di Nusantara.
Ia juga berterima kasih kepada Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat atas desain dan prioritas pembangunan kantor OIKN.
Berita terkait: OIKN berencana menjadikan jaringan listrik dan gas operasional pada Agustus
Berita terkait: Media, influencer mitra strategis dalam pengembangan Nusantara: OIKN
Berita terkait: 15 investor berencana melakukan peletakan batu pertama proyek pada awal 2024: OIKN
Translator: Rangga P, Novi A, Raka Adji
Editor: Azis Kurmala
Hak Cipta © ANTARA 2024