Mekah, VIVA – Proses pemberangkatan jemaah haji Indonesia tahun 2025 hampir selesai. Menurut data Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) hingga Sabtu, 31 Mei 2025 pukul 15.00 WIB, sebanyak 521 dari total 525 kloter jemaah haji reguler udah diberangkatkan dari Indonesia, atau sekitar 99,24% dari total rencana.
Jumlah jemaah yang udah diterbangkan mencapai 202.000 orang dari total 203.320 calon haji, atau 99,34% dari kuota haji reguler Indonesia. Sementara itu, untuk data kedatangan di Tanah Suci, tercatat 516 kloter udah tiba di Arab Saudi, setara dengan 98,29%, dan mencakup 200.200 jemaah, atau 98,44% dari total kuota.
Amirulhaj Nasaruddin dan Rombongan Lakukan Sai Bagian dari Rangkaian Umrah
Menteri Agama Nasaruddin Umar yang memimpin langsung tim Amirulhaj Indonesia menyampaikan apresiasi atas kelancaran proses pemberangkatan jemaah haji. Ia juga menekankan pentingnya menjaga kondisi fisik dan mental para jemaah jelang puncak haji, yaitu wukuf di Arafah yang diperkirakan berlangsung dalam dua minggu ke depan.
"Kita bersyukur hampir seluruh jemaah udah tiba di Tanah Suci dengan selamat. Sekarang waktunya fokus menjaga stamina biar siap hadapi puncak ibadah haji, terutama wukuf di Arafah yang sangat penting," kata Nasaruddin di Mekah, Sabtu (31/5/2025).
Untuk empat kloter yang masih menunggu keberangkatan—dan hari ini adalah batas terakhir—Kemenag memastikan semua persiapan teknis udah dilakukan dan seluruh proses akan selesai sebelum batas waktu operasional penerbangan haji.
Sementara itu, petugas haji di Mekah dan Jeddah terus siaga memberikan layanan terbaik, mulai dari akomodasi, konsumsi, hingga layanan kesehatan dan bimbingan ibadah.