Menjauhkan Diri dari Masalah

Minggu, 19 Oktober 2025 – 00:06 WIB

Jakarta, VIVA – Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengajak mahasiswa untuk menjadi generasi muda yang solutif dan beretika. Tujuannya agar mereka bisa mengakselerasi kemajuan bangsa.

Baca Juga:
Prabowo ke Wisudawan UKRI: Kalau Mau Hadapi Kegagalan, Belajar dari Prabowo Subianto

Hal tersebut disampaikan SBY di hadapan peserta kuliah umum bertema "Menjadi Bagian dari Solusi dan Kemajuan Bangsa" di Kampus Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Magetan, Jawa Timur.

"Untuk membangun bangsa tidak bisa hanya dilakukan satu generasi saja. Setiap individu punya peran untuk jadi bagian dari solusi, bukan malah jadi bagian dari persoalan," ujar SBY.

Baca Juga:
Bandingkan Ekonomi era SBY dan Jokowi, Purbaya Soroti Sumber Penggeraknya

Dalam paparannya, SBY menekankan pentingnya tiga nilai dasar kehidupan yang juga menjadi filosofi Unesa, yaitu logika, etika, dan estetika. Beliau menegaskan bahwa kemajuan suatu bangsa tidak hanya bergantung pada penguasaan iptek, tetapi juga pada integritas moral serta keindahan budi pekerti.

Lebih lanjut mengenai visi Indonesia Emas 2045, menurut dia hal itu hanya bisa dicapai lewat kerja keras, kolaborasi, dan inovasi yang berkelanjutan.

Baca Juga:
Detik-detik Mencekam Mahasiswa Unpad Tewas Usai Mobilnya Terbakar di Tol Cisumdawu

Di akhir kuliah umumnya, SBY berpesan supaya mahasiswa Unesa menjadi generasi yang berpikir rasional, menjunjung tinggi etika, dan punya semangat kebangsaan. Beliau menekankan bahwa perubahan menuju Indonesia yang lebih baik bergantung pada sikap dan tindakan setiap warga negaranya.

"Bangsa ini butuh generasi muda yang mampu menjadi solusi, bukan sumber masalah. Jadilah insan yang berilmu, berkarakter, dan berintegritas, karena itulah kunci kemajuan Indonesia," pesan SBY.

MEMBACA  Ratusan Mebel Jepara Dibatalkan untuk Diekspor ke AS Akibat Kebijakan Tarif Trump

Sementara itu, Rektor Unesa Nurhasan atau Cak Hasan mengatakan bahwa kegiatan kuliah umum ini diselenggarakan untuk meningkatkan wawasan kebangsaan, kepemimpinan, dan integritas Civitas Akademika Universitas Negeri Surabaya di Kampus 5 Magetan.

Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di sebuah acara di Jakarta

Ia menilai kedatangan Presiden keenam RI SBY dalam acara itu merupakan suatu kebanggaan besar bagi Unesa, khususnya untuk kampus yang berada di Kabupaten Magetan.

"Kehadiran Bapak SBY menjadi inspirasi bagi civitas akademika untuk terus memperkuat komitmen kebangsaan, kepemimpinan yang berintegritas, dan semangat berkontribusi bagi kemajuan bangsa," kata Cak Hasan.

Oleh karena itu, lanjut Cak Hasan, kegiatan ini menjadi momen yang berharga bagi civitas akademika Unesa Magetan dan masyarakat untuk memperkuat semangat kebangsaan dan kepemimpinan berintegritas demi kemajuan bangsa.

Halaman Selanjutnya

Kegiatan kuliah umum tersebut juga dihadiri oleh Aliya Rajasa Baskoro Yudhoyono, Bupati Magetan Nanik Endang, Wakil Ketua DPRD Magetan, perwakilan Forkopimda beserta pejabat lingkup Pemkab Magetan, jajaran pimpinan Unesa, mahasiswa, serta beberapa tamu undangan.