Jakarta, VIVA – Koalisi Masyarakat Anti Korupsi menggelar unjuk rasa di tiga titik, yaitu Mabes Polri, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), dan Kejaksaan Agung (Kejagung) Republik Indonesia.
Mereka membawa beberapa tuntutan untuk meminta aparat mengusut tuntas perkara korupsi di Indonesia. Massa menuntut penanganan dugaan tindak pidana korupsi suap yang melibatkan Eks Komisioner KPU RI Wahyu Setiawan oleh Harun Masiku dengan keterlibatan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyono.
“KPK telah mengungkap secara jelas keterlibatan Hasto Kristiyanto dalam kasus tersebut sebagai dalang di balik kasus tersebut,” kata orator massa Koalisi Masyarakat Anti Korupsi, Fikriansyah.
Aksi unjuk rasa juga dilakukan di gedung KPK. Menurut orator massa, KPK harus bersikap tegas dalam mengusut keterlibatan Hasto Kristiyanto. Survei LSI menunjukkan bahwa 77 persen publik yang mengetahui penetapan tersangka Hasto Kristiyanto yakin bahwa Hasto terlibat dalam kasus penyuapan dan menghalangi penangkapan Harun Masiku.
Selain itu, massa juga mendesak untuk mengusut kasus korupsi e-KTP, gratifikasi helikopter, dan bansos Covid-19. Mahasiswa dan elemen masyarakat lainnya juga ikut dalam demo tersebut di KPK, Kejagung, dan Mabes Polri. Mereka juga menuntut penanganan kasus Hasto dengan tuntas.
Halaman Selanjutnya
Selain itu, massa juga mendesak untuk mengusut kasus korupsi e-KTP, gratifikasi helikopter, dan bansos Covid-19.