Korban Meninggal Pesantren Runtuh di Sidoarjo Bertambah Jadi 14 Orang, 49 Masih Dicari

Sabtu, 4 Oktober 2025 – 06:42 WIB

Sidoarjo – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) merilis data terbaru tentang korban akibat gedung Pondok Pesantren (ponpes) Al-Khoziny di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur yang ambruk.

Baca Juga:
Waketum MUI Ungkap Budaya Santri Ngecor Gedung di Pesantren Sudah Sejak Lama

Berdasarkan data terbaru sampai Jumat, 3 Oktober 2025, jam 23.05 WIB, jumlah korban tercatat 167 orang. Dari angka itu, 118 orang sudah ditemukan dengan rincian: 103 orang selamat, 14 orang meninggal dunia, dan satu orang pulang ke rumah tanpa perlu penanganan medis lebih lanjut.

"Dari korban yang selamat, sebanyak 14 orang masih dirawat di rumah sakit, 89 orang sudah diizinkan pulang, dan satu orang dirujuk ke rumah sakit di Mojokerto," kata Kepala Pusat Data dan Informasi BNPB Abdul Muhari dalam keterangannya, Sabtu, 4 Oktober 2025.

Baca Juga:
Struktur Bangunan Ponpes Al Khoziny Jadi Sorotan, Pakar ITS Ungkap Penyebab Ambruk

Kondisi ambruknya bangunan musala pondok pesantren Al Khozinya, Sidoarjo, Jatim

"Sementara itu, sebanyak 49 orang lainya (berdasarkan daftar absensi yang dirilis pihak ponpes) masih dalam pencarian oleh tim SAR gabungan," tambahnya.

Baca Juga:
Jenazah Korban Ponpes Al Khoziny Sulit Teridentifikasi Akibat Sidik Jari Rusak, Tim DVI Maksimalkan DNA

Hasil dari operasi pencarian pada hari Jumat, tim SAR berhasil mengevakuasi delapan jenazah dari lokasi kejadian. Proses pencarian dan evakuasi masih terus dilakukan dengan dukungan penuh dari Basarnas, BPBD, TNI-Polri, PMI, Tagana, Pemadam Kebakaran, dan unsur relawan lainnya.

Kronologi Penemuan Jenazah

Pada pukul 07.30 WIB, korban pertama berhasil dievakuasi di lokasi tempat wudhu sektor A2, disusul satu korban tambahan pada pukul 07.36 WIB di lokasi yang sama. Selanjutnya, pada pukul 10.17 WIB tim kembali mengevakuasi korban di bagian timur sektor A2. Temuan berikutnya terjadi pada pukul 11.34 WIB di sektor A4.

MEMBACA  Tiga bus kosong meledak di dekat Tel Aviv, tidak ada korban, laporan polisi

Pencarian berlanjut hingga siang dan sore hari. Pada pukul 14.00 WIB, satu korban berhasil dievakuasi di sektor A3, kemudian pukul 17.15 WIB kembali ditemukan korban di lokasi yang sama. Dua korban tambahan ditemukan dalam waktu berdekatan, yaitu pada pukul 17.17 WIB di sektor A1 serta pukul 17.30 WIB di sektor A2.

Dengan penambahan tersebut, total delapan korban berhasil dievakuasi pada hari ke-5, yang tersebar di sektor A1, A2 (tempat wudhu), A3, dan A4. Proses pembersihan puing sekarang difokuskan pada sisi utara, khususnya pada bagian bangunan yang tidak lagi terintegrasi dengan struktur utama.

Sebagai informasi, sektor A1 hingga A4 adalah pembagian area pencarian yang ditetapkan Basarnas dan tim SAR gabungan untuk mempermudah koordinasi dan mempercepat proses evakuasi.

Halaman Selanjutnya

Sektor A1 mencakup sisi depan bangunan yang masih terhubung dengan struktur utama, sektor A2 merupakan area tempat wudhu dengan banyak material runtuhan, sektor A3 berada di sisi timur bangunan dengan timbunan beton cukup tebal, sedangkan sektor A4 mencakup sisi lain bangunan yang relatif terpisah namun tetap berisiko.