Sebagai seorang jurnalis dengan pengalaman, saya ingin melaporkan bahwa Dr. Richard Lee belakangan ini menjadi sorotan publik di Indonesia. Hal ini terjadi setelah video wawancaranya bersama putri pertama Amy BJ dan Aden Wong mencuat ke publik. Seperti yang diketahui, Amy BJ telah menghebohkan publik dengan kasus perselingkuhan suaminya dengan pedangdut Tisya Erni, serta kasus anak-anaknya yang dibawa oleh Aden Wong keluar dari Indonesia.
Dalam podcast bersama Dr. Richard Lee, putri pertama Amy BJ dan Aden Wong membeberkan tentang pertemuan ayahnya dengan Tisya Erni dan kontroversi dalam rumah tangga kedua orang tuanya. Namun, podcast ini menuai kritik keras dari publik karena putri Amy BJ dan Aden Wong masih di bawah umur dan dianggap tidak pantas untuk berbicara di depan umum. Selain itu, wajah putri Amy BJ juga tidak diblur oleh Dr. Richard Lee, hal yang menuai kontroversi.
Tindakan Dr. Richard Lee yang tidak memblur wajah putri pertama Amy BJ dianggap melanggar privasi karena usia anak tersebut masih di bawah umur. Dr. Richard Lee sendiri mengungkapkan bahwa tidak memblur wajah putri Amy BJ merupakan permintaan dari sang anak. Dia merasa dilema karena akan mendapat kritik apapun yang dia pilih.
Dr. Richard Lee juga mengaku menerima kritik dan hujatan dari banyak orang terkait video wawancaranya. Namun, dia menegaskan bahwa tujuannya bukan untuk membela pihak tertentu, melainkan melihat dari berbagai sudut pandang. Dia juga menyatakan bahwa ada beberapa alasan yang tidak bisa dijelaskan terkait dengan wawancaranya dengan putri Amy BJ.
Sebagai seorang jurnalis, saya menganggap penting untuk memberitakan informasi ini dengan objektif dan akurat. Semua pihak berhak mendapat informasi yang benar dan jelas mengenai kasus ini.