Kamis, 24 Juli 2025 – 17:39 WIB
Jakarta, VIVA – Proses pemilihan Ketua ILUNI (Ikatan Alumni Universitas Indonesia) untuk periode 2025-2028 sedang berjalan. Salah satu kandidat yang menonjol adalah dr. Dewi Puspitorini, Sp.P., M.A.R.S., M.H., seorang dokter spesialis paru-paru yang dikenal karena kepemimpinannya yang inklusif dan dedikasinya di dunia kesehatan.
Baca Juga:
Ekonom Proyeksikan BI Rate Bakal Ditahan 5,50 Persen, Simak Indikatornya
Ketua Umum ILUNI FKUI, Dr. Wawan Mulyawan, menyatakan dukungannya untuk dr. Dewi karena dinilai memiliki visi besar untuk kemajuan alumni. Ia menggambarkan Dewi sebagai sosok dengan rekam jejak kuat dalam kepemimpinan inklusif.
“Dewi mampu menyatukan lintas fakultas dan generasi, dengan visi yang relevan terhadap tantangan zaman,” kata Wawan.
Baca Juga:
Boni Hargens Siap Maju sebagai Calon Ketua ILUNI UI
Nama dr. Dewi semakin diperhitungkan karena konsistensinya dalam pengabdian sejak kuliah hingga kini menjadi tokoh kesehatan strategis di Indonesia.
Dengan visi “Membangun ILUNI UI yang guyub, progresif, inklusif, dan berdampak nyata bagi alumni, almamater UI, dan kemajuan bangsa menuju Indonesia Emas 2045”, dr. Dewi resmi terdaftar sebagai calon Ketua Umum ILUNI UI dengan nomor urut 6.
Baca Juga:
UI Tembus 200 Besar Dunia, Eks Ketua MWA: Ini Lompatan Bersejarah
Untuk mewujudkan visinya, ada 5 misi yang diemban:
- Digitalisasi total sistem ILUNI
- Penguatan jaringan alumni global
- Program pemberdayaan alumni UI berkelanjutan, khususnya kesejahteraan dan kesehatan.
- Kontribusi nyata untuk Indonesia yang lebih sehat dan sejahtera.
- Program pemberdayaan Perempuan Indonesia, dimulai dari alumni UI.
Dr. Dewi menekankan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam tata kelola ILUNI UI, serta mengangkat isu kesetaraan gender.
“Kesetaraan gender adalah bagian dari kemajuan organisasi. Perempuan harus diberi ruang lebih besar dalam kepemimpinan,” tegas Dewi.
Sebagai perempuan, dr. Dewi membawa warna baru dalam kontestasi ini. Ia mencerminkan kepemimpinan kolaboratif yang dibutuhkan untuk menghadapi tantangan masa depan.
Dengan tagline “U&I Guyub, U&I Become Us”, ia ingin membangun ILUNI UI yang solid dan berdampak nyata.
“ILUNI UI harus jadi contoh organisasi alumni yang transparan, akuntabel, dan inklusif,” tegasnya. Ia yakin, lebih dari 300.000 alumni UI adalah potensi besar untuk bangsa, jika dikelola dengan tata kelola yang baik.