Kamis, 1 Agustus 2024 – 00:35 WIB
Jakarta, VIVA – PT Pertamina buka suara soal isu kenaikan BBM nonsubsidi per 1 Agustus 2024. Seperti diketahui, harga BBM non-subsidi dilakukan pengkajian setiap bulan.
Baca Juga :
Kisah Sukses Transmigran Lewat Pertanian Organik, Kini Menolak Bansos
Menjawab hal ini, Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati mengaku belum mengetahui apakah ada kenaikan di awal bulan Agustus ini.
“Belum tahu, kita belum hitung,” ucap Nicke di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu sore, 31 Juli 2024 dikutip dari Antara.
Baca Juga :
Pertamina Bakal Terapkan Pembelian Pertalite dengan QR Code Secara Bertahap, Ini Bocorannya
Adapun, penyesuaian untuk harga BBM non-subsidi akan melihat terlebih dahulu tren harga minyak mentah, harga publikasi Mean of Platts Singapore (MOPS), dan juga kurs.
Soal Wacana Pembatasan Pertalite pada 17 Agustus
Baca Juga :
Pertamina Pendopo Field Raih Proper Emas Berkat Pinang Gemilang
Direktur Utama Pertamina, Nicke Widyawati
Terkait wacana pemerintah untuk melakukan pembatasan pembelian Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi jenis Pertalite pada 17 Agustus, Pertamina turut memberikan pernyataan. Wacana pembatasan pembelian BBM bersubsidi sebelumnya diungkap oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.
Luhut mengatakan bahwa pemerintah menargetkan pengetatan penggunaan subsidi BBM mulai 17 Agustus 2024, sehingga dapat mengurangi jumlah penyaluran subsidi kepada orang yang tidak berhak.
Nicke mengatakan, pihaknya masih menunggu arahan pemerintah.
“Kita tunggu pemerintah,” kata Nicke. (Ant)
Halaman Selanjutnya
Luhut mengatakan bahwa pemerintah menargetkan pengetatan penggunaan subsidi BBM mulai 17 Agustus 2024, sehingga dapat mengurangi jumlah penyaluran subsidi kepada orang yang tidak berhak.