Judul: Kekejaman di Yahukimo: Sopir Tewas Dibunuh KKB di Gereja Jelang Peresmian Rumah Ibadah

Rabu, 15 Oktober 2025 – 23:22 WIB

Seorang supir bernama Bahar bin Saleh (55) tewas setelah ditikam dengan brutal oleh orang tak dikenal (OTK) di halaman Gereja GIDI Siloam, Jalan Poros Logpon Kilometer 4, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo. Kejadian ini berlangsung pada Selasa malam, 14 Oktober 2025.

Kepala Operasi Damai Cartenz, Brigadir Jenderal Polisi Faizal Ramadhani, mengungkapkan bahwa korban yang berasal dari Bugis/Makassar itu diserang secara tiba-tiba sesaat setelah tiba di halaman gereja.

“Korban tiba-tiba diserang dari arah jalan masuk. Meskipun sempat berusaha lari ke area dalam gereja, pelaku tetap mengejar dan melakukan penikaman berulang kali sampai korban terjatuh,” kata Brigjen Faizal dalam pernyataannya, Rabu, 15 Oktober 2025.

Saksi di tempat kejadian menyebutkan bahwa seorang kepala suku setempat berteriak mencoba menghentikan pelaku dengan berkata, ‘Jangan, saya kepala suku!’. Namun, pelaku tetap melanjutkan serangannya tanpa ragu-ragu.

Akibatnya, korban langsung dilarikan ke RSUD Dekai. Sayangnya, nyawanya tidak dapat diselamatkan karena luka tusuk yang parah di bagian perut, dada, dan kepala. Setelah kejadian, tim gabungan Satgas Operasi Damai Cartenz bersama Polres Yahukimo langsung bergerak cepat untuk melakukan pengejaran dan penyisiran di sekitar lokasi.

Menurut Wakil Kepala Operasi Damai Cartenz, Komisaris Besar Polisi Adarma Sinaga, hasil penyelidikan sementara menunjukkan bahwa pelaku diduga merupakan anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Kodap XVI Yahukimo, kelompok yang sering beraksi di wilayah Jalan Poros Logpon KM 4.

“Hasil penyelidikan awal mengindikasikan bahwa pelaku penikaman diduga bagian dari Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang mengaku sebagai Kodap XVI Yahukimo," ujar Kombes Adarma.

Korban saat itu sedang membantu persiapan untuk peresmian Gereja GIDI Siloam yang rencananya akan dilaksanakan hari ini. Namun, karena peristiwa tragis ini, acara peresmian terpaksa ditunda untuk sementara waktu.

MEMBACA  Setidaknya 59 orang tewas di Vietnam saat Topan Yagi memicu tanah longsor, banjir | Berita Cuaca