Rabu, 3 September 2025 – 14:32 WIB
Jakarta, VIVA – Bek timnas Indonesia, Mees Hilgers, dipastikan tidak akan bermain untuk skuad Garuda di FIFA Match Day September 2025. Alasanya cukup penting: dia sedang mengurus masa depan karier klubnya. Hilgers sudah meminta untuk dilepas dari FC Twente, meskipun kontraknya masih sampai Juni 2026.
Baca Juga:
Mees Hilgers Batal Bela Timnas Indonesia Lawan Taiwan dan Lebanon
Langkah ini bikin banyak orang penasaran: Hilgers akan pindah ke mana?
Bursa Transfer Eropa Sudah Hampir Tutup
Baca Juga:
Kuwait Ketakutan Lawan Timnas Indonesia, Untungnya Ada Taiwan
Sebagian besar liga top Eropa – Premier League, La Liga, Serie A, Bundesliga, sama Ligue 1 – sudah tutup jendela transfer musim panas. Artinya, kesempatan Hilgers untuk bergabung dengan klub elit Eropa sangat kecil.
Tapi, masih ada beberapa liga yang buka sampai pertengahan September, contohnya:
Baca Juga:
Baru Gabung Timnas Indonesia, Mauro Zijlstra Langsung Dapat Tugas Berat dari Kluivert
- Eredivisie Belanda: tutup 3 September 2025
- Super Lig Turki: tutup 12 September 2025
- Saudi Pro League: tutup 23 September 2025
- Liga lain seperti Belgia, Swiss, dan Yunani juga masih terbuka
Analisis Pilihan Karier Mees Hilgers
1. Tetap di Belanda
Hilgers bisa tetap bermain di Eredivisie, baik lanjut di Twente atau pindah ke klub Belanda lain sebelum 3 September.
Plus: sudah biasa dengan budaya dan liganya, mudah beradaptasi, masih dekat dengan kompetisi Eropa.
Minus: persaingan ketat, peluang jadi pemain utama mungkin terbatas.2. Pindah ke Turki
Super Lig Turki sering jadi tujuan pemain Eropa yang cari liga kompetitif dan bergengsi.
Plus: liganya cukup kompetitif, banyak klub main di Eropa (UCL/UEL), sorotan media tinggi.
Minus: tekanan suporter besar, stabilitas keuangan klub kadang bermasalah.3. Coba Peruntungan di Arab Saudi
Saudi Pro League sekarang jadi magnet dengan gaji besar dan banyak bintang dunia.
Plus: tawaran finansial sangat menggiurkan, kompetisi makin kuat.
Minus: sedikit sorotan media Eropa, butuh adaptasi budaya lebih besar.4. Liga Eropa Tengah (Belgia, Swiss, Yunani)
Pilihan realistis lain adalah klub dari liga menengah Eropa.
Plus: level kompetisi tetap bagus, peluang jadi pemain inti lebih besar, masih bisa jadi jalan ke liga top.
Minus: popularitas liga tidak setinggi 5 liga top Eropa, daya tariknya lebih kecil.Keputusan Penting
Buat Hilgers, keputusan ini bisa jadi titik balik kariernya. Apakah dia pilih tetap di Eropa Barat, coba atmosfer kompetitif Turki, atau tertarik proyek ambisius Arab Saudi, semua akan pengaruhi ritme bermainnya untuk timnas Indonesia.Sekarang, para fans Garuda hanya bisa menunggu: ke mana Mees Hilgers akan pindah sebelum jendela transfer benar-benar tertutup?
Halaman Selanjutnya
Analisis Pilihan Karier Mees Hilgers