Kamis, 7 Agustus 2025 – 12:30 WIB
Jakarta, VIVA – Isu tentang kecepatan nozel dispenser SPBU yang dikira memengaruhi takaran bahan bakar minyak (BBM) lagi ramai di media sosial. Banyak netizen berpikir kalau aliran BBM lebih lambat, jumlahnya bakal lebih pas.
Dalam beberapa video viral, pengguna SPBU disarankan pilih kecepatan nozel paling rendah waktu isi BBM. Mereka bilang cara itu bikin pengisian lebih akurat.
Tanggapan soal ini, Pertamina Patra Niaga klarifikasi bahwa anggapan itu salah. Menurut mereka, kecepatan nozel nggak pengaruhi volume BBM yang keluar.
Baca Juga :
Awas Hoaks! Kecepatan Nozzle Tidak Pengaruhi Takaran BBM
“Speed nozzle cuma ngatur laju alirannya, bukan jumlah BBM yang masuk ke tangki,” jelas VP Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Heppy Wulansari, dikutip VIVA Otomotif dari keterangan resmi, Rabu 6 Agustus 2025.
Heppy jelaskan kecepatan 1 paling lambat, sedangkan kecepatan 3 paling cepat. Tapi, semua pengaturan kecepatan tetap ngasih volume BBM sesuai angka di dispenser.
Baca Juga :
Kondisi Terkendali, Pertamina EP Pastikan Pasokan Gas ke Konsumen Jargas Kembali Normal
Pertamina pastikan semua dispenser SPBU mereka udah dikalibrasi dan diukur ulang rutin. Prosedur ini buat jamin takaran BBM selalu tepat sesuai standar.
“Alat pengisian BBM kami udah diperiksa rutin oleh lembaga berwenang biar masyarakat dapat pelayanan terbaik,” katanya. Ia tegaskan sistem pengukuran digital nggak terpengaruh sama cepat atau lambatnya pengisian.
Jadi, konsumen nggak perlu khawatir soal beda takaran BBM karena kecepatan nozel. Volume yang keluar tetap sama, baik alirannya cepat atau lambat.
Pertamina imbau masyarakat jangan gampang percaya info yang nggak jelas kebenarannya. Mereka juga ajak warga laporkan SPBU yang dicurigai melanggar.
Optimalkan Energi Bersih, Pertamina Gelar CNG Market Day
Pertamina gelar CNG Market Day sebagai bentuk komitmen mendukung pemanfaatan energi bersih, efisien, dan ramah lingkungan.
VIVA.co.id
7 Agustus 2025