Irene Ditunjuk sebagai Wakil Duta Besar RI untuk Tiongkok, Dinilai Bakal Pacu Investasi dan Perdagangan

Senin, 13 Oktober 2025 – 15:38 WIB

Jakarta, VIVA – Presiden Prabowo Subianto telah menunjuk dr. Irene sebagai Wakil Duta Besar Republik Indonesia untuk Republik Rakyat Tiongkok atau China. Langkah ini disambut baik oleh para pelaku usaha karena figur Irene dianggap ideal untuk mempererat hubungan antara Indonesia dan China.

Baca Juga :

Trump Pastikan Hubungan AS dengan China Baik-baik Saja di Tengah Perang Dagang

Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Komite Indonesia Tiongkok (KKIT), Garibaldi Thohir atau Boy Thohir, menyatakan optimis bahwa Irene mampu menjembatani hubungan antara kedua negara. Terutama dalam bidang perdagangan dan investasi. China tidak hanya menjadi tujuan ekspor utama, tetapi juga negara dengan investasi yang besar di Indonesia.

“Pelantikan dr. Irene akan membuat hubungan ekonomi Indonesia dan China semakin erat, terutama di sektor investasi dan perdagangan,” kata Boy Thohir, dikutip pada Senin, 13 Oktober 2025.

Baca Juga :

Potensi Investasi Berkelanjutan di Asia Tenggara Capai US$50 M, RI Dinilai Ada di Garis Depan Transisi Hijau

Boy mengatakan bahwa para pelaku usaha siap memberikan dukungan penuh kepada pemerintah untuk meningkatkan hubungan dengan China. Salah satunya adalah dengan mempererat kerjasama di berbagai bidang, mulai dari pengembangan sumber daya manusia (SDM), kemitraan dagang, hingga kerjasama sosial ekonomi lainnya.

Pelantikan dubes dan wakil dubes di Istana Negara

Photo : YouTube/Sekretariat Presiden

Baca Juga :

Wacana Tarif Baru AS ke China Bikin Harga Bitcoin Merosot, Ancaman atau Kesempatan Bagi Investor?

“Kami menyambut baik keputusan Presiden ini dan siap mendukung program pemerintah, termasuk meningkatkan kemitraan dengan China,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua China Chamber of Commerce in Indonesia (CCCI), Sun Shangbin, mengatakan bahwa hubungan ekonomi dan perdagangan antara Tiongkok dan Indonesia telah memiliki fondasi yang kuat, dengan kolaborasi erat dalam rantai industri, investasi dua arah, perdagangan, serta berbagai bidang lainnya yang memiliki potensi pertumbuhan besar.

MEMBACA  Kabel Bawah Laut Nokia Siap Sambungkan Jutaan Rumah di Indonesia Desain visual yang rapi dan profesional, dengan font yang mudah dibaca dan tata letak yang seimbang.

“Kami yakin, dengan pengalaman dan dedikasi dr. Irene, kerjasama ekonomi dan perdagangan kedua negara akan semakin berkembang. CCCI juga akan terus berperan sebagai fasilitator dan penghubung strategis, serta bekerjasama untuk memperkuat hubungan bilateral China dan Indonesia,” kata Sun.

Sebelumnya, Menteri Luar Negeri Sugiono menjelaskan bahwa pengangkatan Wakil Dubes RI untuk China dilakukan karena pemerintah berencana membuka Konsulat Jenderal baru di negara tersebut. Oleh karena itu, secara organisasi, KBRI di China membutuhkan penguatan.

Terlebih lagi, secara geografis wilayah China sangat luas dan ada banyak Warga Negara Indonesia (WNI) yang tinggal di sana. “Banyak juga beban pekerjaan yang kami rasa perlu mendapatkan penambahan jabatan untuk penguatan,” katanya.