Indonesia Perkuat Kerja Sama Ekonomi Kreatif dengan Negara-Negara OACPS

Kementerian Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) membuka peluang kerja sama di bidang ekonomi kreatif dengan negara-negara Organisasi Negara Afrika, Karibia, dan Pasifik (OACPS).

Hal ini dibahas dalam pertemuan antara Menteri Parekraf Indonesia, Teuku Riefky Harsya, dengan delegasi OACPS di Jakarta pada hari Kamis.

Dalam kesempatan itu, sang menteri mengundang OACPS untuk berpartisipasi dalam World Conference on Creative Economy (WCCE) 2026 di Indonesia.

"Sebagai negara yang menginisiasi WCCE sejak 2018, kami ingin terus mendorong kerjasama global yang bermakna di sektor ekonomi kreatif," ujarnya dalam sebuah pernyataan resmi pada Jumat.

Menurut beliau, kehadiran OACPS di WCCE 2026 diharapkan dapat membuka peluang konkret untuk kemitraan pembangunan berkelanjutan.

Pertemuan Kamis itu menjadi momen awal untuk memperkuat kolaborasi Indonesia dengan negara-negara anggota OACPS di sektor ekonomi kreatif.

OACPS didirikan melalui Perjanjian Georgetown (1975) dan memainkan peran penting dalam memperkuat kerjasama ekonomi lintas wilayah, termasuk sektor kreatif.

Harsya mencatat bahwa investasi asing di ekonomi kreatif Indonesia terus meningkat, terutama pada subsektor aplikasi, fashion, kerajinan tangan, dan kuliner.

Dengan 79 negara anggota OACPS yang mencakup wilayah Afrika, Karibia, dan Pasifik, potensi kolaborasi dinilai mampu memperluas pasar ekspor dan menciptakan lapangan kerja baru.

Saat ini, 80 persen fokus kementerian adalah pada percepatan pembangunan ekonomi kreatif melalui kurasi, scaling up bisnis, komersialisasi kekayaan intelektual, serta promosi dan networking global.

Sejalan dengan Deklarasi Luanda (2022) dan Deklarasi Nairobi (2019), Indonesia juga mendukung pengembangan kapasitas ekonomi kreatif negara-negara anggota OACPS melalui Kerja Sama Selatan-Selatan dan WCCE.

Sekretaris Jenderal OACPS, Moussa Saleh Batraki, menyampaikan apresiasi atas langkah Indonesia membentuk kementerian khusus untuk ekonomi kreatif, yaitu Kemenparekraf.

MEMBACA  Seluruh Kapolda hingga Kapolres Berkumpul di Cikeas, Kapolri: "Kita Lakukan Redoktrinisasi"

Delegasi OACPS juga mengundang Kemenparekraf Indonesia untuk menghadiri Summit of OACPS Heads of State and Government pada tahun 2026.