Kondisi di beberapa bagian Jakarta sudah mulai normal lagi setelah kerusuhan beberapa hari lalu yang merusak infrastruktur dan bangunan.
Pada Minggu pagi, warga memadati Jalan Jenderal Sudirman, salah satu jalan utama ibu kota, untuk ikut serta dalam Car-Free Day (CFD). Warga terlihat jalan kaki, jogging, bersepeda, dan bahkan sarapan di pedagang kaki lima dekat Simpang Semanggi yang ikonik itu.
Tapi, lalu lintas di Jalan Gatot Subroto belum pulih sepenuhnya karena Toll Dalam Kota masih ditutup. Sebagian jalan di depan Kompleks Parlemen juga masih ditutup.
Di area tersebut, para pekerja membersihkan puing-puing yang tertinggal dari unjuk rasa, sementara personel TNI berjaga di gerbang utama kompleks.
Dipicu oleh demonstrasi, kerusuhan menyebar ke beberapa wilayah Jakarta, termasuk Senayan, Semanggi, Kwitang, Senen, dan Tanjung Priok. Rumah beberapa anggota DPR juga dijarah.
Gubernur Jakarta, Pramono Anung, memastikan bahwa Car-Free Day akan berjalan seperti biasa kecuali ada kejadian luar biasa yang menghalanginya.
“Untuk Car-Free Day besok, kalau tidak ada kejadian luar biasa, kita tetap akan melaksanakannya,” katanya pada Sabtu, menyebut acara itu sebagai bukti bahwa Jakarta tetap tangguh dan aman meskipun ada kerusuhan.
Berita terkait: Puan ajak bersatu setelah kematian driver ojol dalam protes di Jakarta
Berita terkait: Jakarta kerahkan 1.150 petugas kebersihan untuk bersihkan kota setelah protes
Penerjemah: Bagus Ahmad Rizaldi, Cindy Frishanti Octavia
Editor: Anton Santoso
Copyright © ANTARA 2025