Presiden Indonesia, Prabowo Subianto, telah memberikan instruksi kepada jajarannya untuk menurunkan biaya haji semurah-murahnya. Bahkan, beliau meminta agar biaya haji tersebut lebih murah daripada di Malaysia.
Prabowo menyatakan bahwa jemaah haji dan umrah Indonesia mencapai angka 2,2 juta orang dalam satu tahun. Banyak dari warga Indonesia menabung untuk waktu yang lama agar bisa pergi ke Tanah Suci. Oleh karena itu, Prabowo berjanji akan berusaha semaksimal mungkin untuk memberikan pelayanan terbaik dan menurunkan biaya haji sebanyak yang mereka mampu.
Beliau meminta kepada Menteri Agama Nasaruddin Umar, Kepala Badan Penyelenggara Haji Moch Irfan Yusuf, dan Penasehat Khusus Presiden Bidang Haji untuk mencari solusi dalam menurunkan biaya haji.
Prabowo juga telah meminta Garuda Indonesia untuk menurunkan biaya haji. Ongkos haji tahun ini sudah turun sebesar Rp 4 juta, namun Prabowo menginginkan penurunan biaya tersebut lebih lanjut. Beliau bahkan ingin biaya haji lebih murah daripada di Malaysia.
Prabowo juga telah bertemu dengan pimpinan negara Arab Saudi terkait biaya haji dan berencana untuk kembali terbang ke sana bersama Menteri Agama. Mereka berharap agar dapat memiliki perkampungan sendiri di Arab Saudi dan membuat penerbangan menjadi lebih efisien.