Harga Emas Antam Bertahan di Rp 2,06 Juta, Sentuh Rekor Tertinggi Sepanjang Masa

Harga emas batangan dari PT Aneka Tambang Tbk (Antam) pada perdagangan hari Senin (8/9) dilaporkan stagnan. FOTO/dok.SindoNews

JAKARTA – Harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk (Antam) pada hari Senin (8/9) tercatat tidak berubah di angka Rp2.060.000 per gram. Nilai ini masih menjadi harga termahal sepanjang sejarah, meski tidak ada pergerakan dibandingkan dengan hari perdagangan sebelumnya.

Sejalan dengan itu, harga buyback atau nilai yang didapatkan saat pemegang emas mau menjual kembali ke Antam juga tidak berubah, tetap di posisi Rp1.907.000 per gram.

Sementara itu, harga emas global justru mengalami pelemahan. Menurut data Bloomberg di pasar spot pada pukul 08.35 WIB, emas internasional diperdagangkan di level USD3.588,44 per troy ons, turun tipis 0,11 persen dibanding penutupan akhir pekan lalu.

Koreksi ringan harga emas dunia ini terjadi setelah minggu lalu harganya sempat naik tajam sampai sentuh rekor tertinggi. Dalam sepekan terakhir, emas global naik lebih dari 3 persen, sedangkan dalam sebulan terakhir kenaikannya tembus 7 persen.

Harga emas Antam yang berlaku di kantor Logam Mulia Pulo Gadung, Jakarta, menjadi acuan resminya. Tapi, di situs web perusahaan, beberapa jenis pecahan emas masih dilaporkan belum tersedia.

Sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 34/PMK 10/2017, pembelian emas batangan dikenakan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 22 sebesar 0,9 persen. Tarif pajak ini bisa dikurangi menjadi 0,45 persen jika pembeli mencantumkan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) saat transaksi.

MEMBACA  Anak-anak terus batuk: Rekor kabut asap Pakistan memaksa orang pulang ke rumah | Berita Lingkungan