Shanghai (ANTARA/PRNewswire) – Envision Energy, pemimpin global di bidang teknologi hijau, telah umumkan terobosan besar dalam inovasi tenaga angin: prototipe turbin pintar dua bilah generasi terbaru mereka berhasil beroperasi stabil lebih dari 500 hari, dengan tingkat ketersediaan mencapai 99,3%, MTBT 2.444 jam, dan jam beban penuh setara 3.048 jam per tahun. Kinerja di lapangan membuktikan turbin dua bilah ini setara dengan turbin tiga bilah tradisional yang beroperasi di lokasi sama.
Turbin ini dibangun di platform darat Model X milik Envision, dengan desain modular dan teknologi DFIG (Doubly-Fed Induction Generator) berkecepatan tinggi yang lebih stabil. Dirancang untuk kinerja tinggi, konstruksi ringan, dan efisiensi tingkat sistem, turbin ini menawarkan solusi energi terpadu yang kompetitif untuk aplikasi daya hijau yang beragam.
"Dengan mengatasi tantangan teknis kunci seperti getaran sistem berlebihan dan ketidakseimbangan beban – hambatan yang lama menghambat desain dua bilah, Envision sekali lagi mendefinisikan ulang inovasi tenaga angin dengan menjadi yang pertama di industri yang membuktikan verifikasi operasional jangka panjang turbin dua bilah generasi baru," ujar Mr. Lou Yimin, Wakil Presiden Senior dan Chief Product Officer di Envision Energy.
Perjalanan Envision dengan teknologi turbin dua bilah dimulai lebih dari satu dekade lalu. Pada 2012, Global Innovation Center (GIC) perusahaan di Denmark sukses kembangkan "Game Changer" – turbin lepas pantai dua bilah 3,6 MW – menjadikannya salah satu inovator pertama yang mempelopori desain tak biasa di jantung industri angin. Sejak prototipe dipasang tahun 2013, Envision telah mengumpulkan banyak pengalaman pengembangan produk dan operasional, menjadi dasar bagi turbin dua bilah generasi baru mereka.
Untuk membawa teknologi baru dari konsep ke komersialisasi, validasi ekstensif sangat penting. Turbin dua bilah Envision menjalani uji ketat selama berbulan-bulan dan hampir dua tahun operasional di lapangan di pusat verifikasi tenaga angin pintar mereka, didukung sistem validasi multi-level, proses penuh, dan semua kondisi. Uniknya, dengan menggunakan salah satu rig pengujian beban sistem penuh multi-derajat-kebebasan pertama di industri, Envision menentukan puluhan kondisi operasi khusus dua bilah, fokus pada metrik kinerja kritis. Semua parameter direncanakan, diuji, dan divalidasi secara sistematis untuk memastikan kematangan teknologi dan kesiapan komersial.
Turbin dua bilah generasi baru Envision menawarkan alternatif segar dibanding model tiga bilah konvensional, terutama dalam skenario di mana efisiensi biaya, kemudahan transportasi, dan penyebaran modular sangat penting. Terobosan ini mempertegas kepemimpinan Envision dalam inovasi angin global dan komitmennya untuk mempercepat transisi menuju nol emisi melalui teknologi energi bersih generasi mendatang.
Sumber: Envision Energy
Reporter: PR Wire
Editor: PR Wire
Hak Cipta © ANTARA 2025