Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu’ti bersama tiga anggota Kabinet Merah Putih turut serta dalam kegiatan pembersihan pantai untuk membersihkan tumpukan sampah di Pantai Kuta, Kabupaten Badung, Bali, pada hari Sabtu.
Tiga menteri lain yang bergabung dalam kegiatan pembersihan pantai adalah Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan, Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq, dan Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana.
“Bayangkan dalam beberapa dekade bisa saja sampah lebih banyak daripada ikan di laut, apalagi sampah non-biodegradable, seperti plastik,” ujar Hasan.
Hasan menekankan bahwa tanpa penanganan yang tepat, limbah laut, termasuk plastik, merupakan ancaman besar terhadap keamanan pangan, terutama berdampak pada sektor perikanan.
Estimasi saat ini menunjukkan bahwa sampah laut bisa mencapai sekitar 600 ribu ton setiap harinya.
Sementara itu, Menteri Nurofiq menyoroti bahwa pengelolaan sampah di Bali, termasuk di Pantai Kuta, telah menjadi prioritas pemerintah karena wilayah tersebut membawa reputasi Indonesia di tingkat global.
Peningkatan tumpukan sampah terutama terlihat selama musim angin barat dari bulan Oktober hingga Maret setiap tahun.
Nurofiq memprediksi bahwa volume sampah yang tiba di pantai Bali pada tahun 2024-2025 akan melampaui tahun 2020-2021, dengan estimasi sekitar enam ribu ton dibandingkan dengan 2.900 ton pada tahun 2023.
Dia menegaskan bahwa inisiatif pembersihan ini adalah salah satu tindakan konkret pemerintah untuk berkolaborasi lintas sektor dalam penanganan sampah dan memberikan edukasi kepada masyarakat.
Sebanyak 2.115 individu turut serta dalam acara tersebut, termasuk anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI), Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri), mahasiswa, kelompok masyarakat, petugas kebersihan, Satgas Kuta, desa adat, organisasi non-pemerintah, perwakilan media massa, dan aktivis media sosial.
Sampah yang terkumpul di Pantai Kuta terdiri dari plastik, bahan karet, dan kayu.
Setelah dikumpulkan, sampah tersebut ditimbang dan dibawa ke lokasi pengolahan bekerjasama dengan mitra ketiga.
Peserta dalam kegiatan tersebut meliputi Wakil Menteri Lingkungan Hidup Diaz Hendropriyono, Utusan Khusus Presiden Bidang Pariwisata Zita Anjani, Plt Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya, Kepala Kabupaten Badung Giri Prasta, Pangdam IX/Udayana, Kepolisian Bali, Korem 163/Wira Satya, dan perwakilan dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Kementerian Kelautan dan Perikanan.
Berita terkait: Pembalap MotoGP ikut serta dalam kegiatan pembersihan pantai Kuta Mandalika
Berita terkait: Angkatan Laut TNI turut serta dalam kegiatan pembersihan pantai Pantai Kuta
Hak cipta © ANTARA 2025