Kementerian Pendidikan, Sains, dan Teknologi Indonesia mendorong lulusan perguruan tinggi untuk fokus pada empat aspek penting agar bisa sukses jangka panjang dan terus berkembang.
"Setelah lulus kuliah, penting untuk tetap mengembangkan empat hal ini," ujar Mukhamad Najib, Direktur Kelembagaan Ditjen Pendidikan Tinggi kementerian tersebut, dalam wisuda di Universitas Negeri Padang, Sumatera Barat, pada Sabtu.
Najib menekankan pentingnya bagi lulusan untuk terus meningkatkan kompetensi mereka agar sesuai dengan tuntutan pasar kerja yang selalu berubah.
Dia mengatakan, dulu gelar sarjana cukup untuk menjadi dosen, tapi sekarang pemerintah sudah menaikkan syarat minimalnya jadi gelar magister.
Kedua, dia mengajak lulusan untuk melengkapi ijazah akademik mereka dengan keterampilan teknis melalui program pelatihan dan memperoleh sertifikasi profesi.
"Dengan kata lain, kualifikasi dan kompetensi yang dibutuhkan pasar kerja terus berubah seiring waktu," kata Najib.
Ketiga, dia menyoroti pentingnya membangun citra diri dan reputasi yang kuat.
"Tanpa reputasi yang bagus, kompetensi dan kualifikasi yang kita bangun jadi kurang dihargai," ujarnya.
Terakhir, Najib menyarankan para lulusan untuk membangun jaringan profesional yang luas, sambil tetap menjaga self-care dan kesadaran diri agar terhindar dari kelelahan berlebih.
"Kita sering lupa pentingnya berbicara dengan diri sendiri. Padahal, penting banget memahami siapa diri kita dan kapasitas kita," tuturnya.
Berita terkait: Menteri dorong inovasi berbasis riset di perguruan tinggi
Berita terkait: Pemerintah Indonesia terapkan empat strategi untuk tingkatkan pendidikan tinggi
Translator: Muhammad Z, Tegar Nurfitra
Editor: Anton Santomo
Copyright © ANTARA 2025