Pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin masih memimpin dalam elektabilitas dibandingkan dengan kompetitornya di Pilgub Jawa Tengah menurut survei LSI Denny JA. Mereka berhasil meraih angka elektabilitas sebanyak 46 persen, jauh di atas pasangan lainnya. Alasan utama kesuksesan pasangan ini adalah popularitas Ahmad Luthfi yang tinggi, mencapai 72 persen, dibandingkan dengan Andika Perkasa yang hanya 58,7 persen.
Sunarto Ciptoharjono, Direktur LSKP-LSI Denny JA, menjelaskan bahwa mesin politik KIM Plus di Jawa Tengah yang mendukung Ahmad Luthfi – Taj Yasin telah bekerja efektif. Loyalitas pemilih dari partai-partai dalam koalisi juga terlihat jelas. Selain itu, Ahmad Luthfi unggul di 11 dari 13 dapil di Jawa Tengah, hanya kalah di dua dapil. Pengalaman Ahmad Luthfi sebagai mantan pimpinan Polda Jawa Tengah juga memberikan keuntungan baginya dalam mendekati masyarakat setempat.
Survei LSI Denny JA dilakukan pada 16-22 Oktober 2024 dengan 800 responden yang diwawancara secara langsung. Metode penelitian yang digunakan adalah multistage random sampling dengan tingkat kepercayaan 95 persen dan margin of error sekitar 3,5 persen.
Mayoritas pemilih dari pasangan Prabowo-Gibran pada Pilpres 2024 cenderung memilih pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin. Ini menunjukkan popularitas dan dukungan yang kuat bagi pasangan ini di Jawa Tengah.
Seiring dengan elektabilitas yang unggul, pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin semakin mendekati kemenangan dalam Pilgub Jawa Tengah. Dengan dukungan mesin politik yang efektif dan popularitas yang tinggi, mereka memiliki peluang besar untuk menjadi pemimpin Jawa Tengah berikutnya.