Jakarta (ANTARA) – Duta Besar Indonesia untuk Spanyol, Muhammad Najib, mengajak masyarakat Indonesia untuk memantau pemilihan yang akan datang dan memastikan kejujuran dan keadilan dalam proses tersebut.
“Mari kita awasi pemilihan untuk memastikan kejujuran dan keadilan guna menghasilkan pemerintahan yang sah,” kata Duta Besar kepada ANTARA pada hari Selasa.
Ia juga mengimbau staf kedutaan di Madrid untuk tidak menampilkan simbol politik saat berada di area kedutaan.
“Pilihan pribadi harus dijaga sebagai bagian dari netralitas kita sebagai abdi negara,” ujarnya.
Najib menyatakan bahwa kedutaan melakukan upaya serius untuk menyebarkan informasi dan memberikan edukasi mengenai pentingnya pemilihan, tidak hanya kepada warga Indonesia di Madrid tetapi juga di wilayah lain di Spanyol.
“Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) dan Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) aktif menyebarkan informasi dengan mengunjungi kota-kota tempat tinggal warga Indonesia dan mengadakan pertemuan,” katanya.
Kedutaan juga memanfaatkan platform media sosial dan kantor konsuler untuk berkomunikasi dengan warga Indonesia, menyebarkan informasi, dan menjawab pertanyaan.
“Kami juga memberikan informasi terkait pemilihan, termasuk informasi teknis seperti proses pendaftaran dan pemungutan suara, jadwal, dan informasi penting lainnya,” katanya.
Sebagai duta besar, Najib mengatakan bahwa ia secara aktif membagikan pemikirannya di platform media sosial seperti YouTube.
“Saya secara aktif mendorong pendidikan kritis mengenai pemilihan untuk membantu orang memahami dan menilai informasi dengan bijak. Semua itu adalah upaya untuk menciptakan iklim politik yang kondusif dan mendukung pemilihan yang damai,” katanya.
Berdasarkan laporan dari PPLN, masyarakat Indonesia di Spanyol menunjukkan tingkat antusiasme yang tinggi terhadap pemilihan berdasarkan banyaknya pertanyaan yang diajukan mengenai hal tersebut, ujarnya.
“Saya berharap setiap orang dapat menggunakan hak pilih mereka. Kita harus menunjukkan kepada dunia bahwa kita telah matang dalam demokrasi,” ujar Najib.
Ia menekankan bahwa pemilihan tidak hanya harus adil tetapi juga menjadi acara yang menyenangkan. Kedutaan akan mengadakan pesta dengan menyajikan masakan Indonesia pada hari pemilihan.
“Saya mengundang masyarakat Indonesia yang akan menghadiri pesta untuk mengenakan pakaian adat, menciptakan suasana yang berwarna dan penuh kegembiraan,” katanya.
Menurut kedutaan, sebanyak 1.567 warga Indonesia memenuhi syarat untuk memberikan suara di Spanyol.
Berita terkait: Setidaknya 100 Warga Indonesia di Tunisia Tidak Akan Memberikan Suara: PPLN
Berita terkait: Kedutaan Besar Indonesia, PPLN di Moskow Gelar Kampanye Kesadaran Pemilihan
Penerjemah: Asri Mayang, Yuni Arisandy
Editor: Anton Santoso
Hak Cipta © ANTARA 2024