Ducati Mulai Khawatir dengan Penurunan Performa Pecco Bagnaia

Kamis, 29 Mei 2025 – 11:14 WIB

Jakarta, VIVA – Ducati sedang berjuang keras untuk kembali ke performa terbaiknya di MotoGP 2025. Sementara itu, Francesco Bagnaia masih kesulitan meraih kemenangan lagi musim ini.

Baca Juga:
Alex Marquez dan Fermin Aldeguer Makin Nyaman di Persaingan Juara Dunia MotoGP 2025

Bagnaia gagal finis di MotoGP Inggris, setelah di Le Mans ia sama sekali tidak dapat poin baik di sprint maupun balap utama—pertama kali sejak format itu diperkenalkan tahun 2023. Juara dua kali ini tertinggal 72 poin dari rekan setimnya, Marc Marquez, yang kini memimpin klasemen. Bagnaia hanya sekali menang musim ini, yakni di seri MotoGP Amerika 2025.

Baca Juga:
Motor Ducati Desmosedici Mulai Sedikit Menderita di MotoGP

Gigi Dall’Igna, General Manager Ducati Corse, menegaskan semua pihak di Ducati harus bertanggung jawab atas kinerja Bagnaia. Pabrikan Italia itu diminta segera berbenah dan kembali mendukung pembalapnya.

Gigi Dall’Igna dan Francesco Bagnaia

Baca Juga:
Terpopuler: Drama MotoGP, Diskon Mobil, hingga Tilang ETLE untuk Pejalan Kaki

"Tidak ada alasan, semua harus melakukan bagiannya dan merasa bertanggung jawab penuh: bekerja sama untuk memperbaiki, beroperasi sebagai tim dengan kerendahan hati," ujar Gigi, dikutip dari Crash, Kamis 29 Mei 2025.

"Saya yakin ini akan jadi hal positif karena kami ditantang melawan lawan yang kembali kompetitif dan siap jadi protagonis lagi," lanjutnya.

Perlu dicatat, MotoGP Inggris adalah balap Minggu kedua berturut-turut yang dimenangkan pembalap non-Ducati. Johann Zarco (LCR Honda) menang di Le Mans, sementara Marco Bezzecchi (Aprilia) juara di Inggris.

Pembalap Ducati, Francesco Bagnaia

"Dengan 11 pemenang berbeda dalam beberapa GP terakhir, Silverstone membuktikan ketidakpastiannya—apalagi dengan bendera merah, angin kencang, kecelakaan, dan restart," katanya.

MEMBACA  Karyawan Raup Lebih dari $1 Juta dengan Diam-diam Bekerja di Beberapa Pekerjaan Sampingan—Semua Dilakukan dalam 40 Jam Seminggu

"Balapan yang tegang dengan banyak perubahan posisi, tapi Marc patut diapresiasi karena bisa bangkit dari kesulitan dan finis ketiga—hasil yang penting dalam situasi ini."

Halaman Selanjutnya
Perlu dicatat, MotoGP Inggris adalah balap Minggu kedua berturut-turut yang dimenangkan pembalap non-Ducati. Johann Zarco (LCR Honda) menang di Le Mans, sementara Marco Bezzecchi (Aprilia) juara di Inggris.