Presiden Prabowo Subianto dan Presiden Brasil Luiz Inácio Lula da Silva telah menyepakati delapan poin kerja sama setelah mengadakan pertemuan bilateral di Istana Merdeka, Jakarta, pada hari Kamis (23/10/2025).
Kerjasama ini mencakup berbagai bidang, mulai dari energi hingga sains dan teknologi. Prabowo menerangkan bahwa melalui kerja sama ini, diharapkan dapat meningkatkan perdagangan antara kedua negara. Indonesia juga akan belajar dari Brasil untuk meningkatkan hasil pertanian, seperti yang telah sukses dilakukan disana.
“Kita telah melaksanakan pertemuan yang intensif dan produktif. Kita berdua negara adalah dua kekuatan ekonomi baru yang terus meningkat,” ujarnya.
“Di bidang perdagangan tentu saja kita harus tingkatkan perdagangan antara negara. Di bidang teknologi, kita akan saling belajar. Di bidang pertanian mereka sudah sangat maju. Kami juga ingin berhubungan dengan baik di bidang itu,” tambahnya.