Jakarta (ANTARA) – Bibit, salah satu platform investasi terkemuka di Indonesia, berkomitmen untuk membantu masyarakat membangun masa depan keuangan yang lebih kuat dengan cara membuat investasi di pasar modal menjadi lebih sederhana dan mudah diakses.
“Bagi kami, yang mendorong segala hal yang kami lakukan adalah fokus kami untuk membantu masyarakat Indonesia membangun masa depan keuangan yang lebih baik melalui cara yang benar dalam berinvestasi di Pasar Modal,” kata William, Kepala PR & Komunikasi Perusahaan Bibit, dalam pernyataan yang diterima Kamis ini.
Bibit sangat dikenal karena fitur robo-advisor inovatifnya, yang secara otomatis merekomendasikan produk reksa dana yang disesuaikan dengan profil risiko setiap pengguna – menjadikannya sangat cocok untuk investor pemula, ujarnya.
Melanjutkan misinya untuk mendemokrasikan investasi, Bibit telah memperluas penawarnnya di luar reksa dana untuk mencakup Surat Berharga Negara (SBN) dan saham, memberikan pengguna beragam pilihan kelas aset untuk mendiversifikasi portofolio mereka.
“Saat ini, pengguna dapat berinvestasi di berbagai kelas aset terdiversifikasi seperti reksa dana, Surat Berharga Negara (SBN) yang tersedia di pasar primer dan sekunder – termasuk Obligasi Negara Ritel (ORI), Savings Bond Ritel (SBR), Sukuk Tabungan (ST), Sukuk Ritel (SR), dan Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) – serta saham,” jelasnya.
Dia menyebutkan bahwa Bibit beroperasi dengan patuh terhadap regulasi, memegang lisensi resmi sebagai Agen Penjual Efek Reksa Dana (APERD) dan Mitra Distribusi untuk Surat Berharga Negara (SBN) dari Kementerian Keuangan Republik Indonesia.
Melalui inovasi dan edukasi yang terus-menerus, Bibit bertujuan untuk memberdayakan lebih banyak masyarakat Indonesia guna mencapai kesejahteraan keuangan jangka panjang dan kepercayaan diri dalam berinvestasi.
William juga mengatakan bahwa Bibit sekali lagi meraih penghargaan untuk layanan dan inovasinya yang dirancang untuk investor Pasar Modal di Indonesia.
Pada ajang Indonesia Product Awards 2025, Bibit menerima penghargaan “Aplikasi Investasi Favorit”, mengalahkan empat finalis lainnya.
Metodologi penilaian yang digunakan untuk menentukan produk pilihan dilakukan dengan sangat ketat, berdasarkan pendekatan kuantitatif yang melibatkan lebih dari 1.000 responden dari berbagai latar belakang daerah, sosial ekonomi, dan pendidikan.
Metodologi ini memastikan temuan yang representatif dan tidak bias. Sementara itu, penilaian utamanya didasarkan pada dua parameter kunci – Top of Mind dan Current Usage – dengan pembobotan terukur yang mencerminkan seberapa kuat sebuah merek tertanam di benak konsumen dan seberapa luas penggunaannya di pasar.
William mengungkapkan apresiasi dan terima kasihnya kepada para pengguna yang setia kepada Bibit selama ini.
“Penghargaan ini tentunya semakin memotivasi tim kami untuk terus berinovasi dan meningkatkan fitur serta layanan kami di masa depan,” kata William.
William juga menyampaikan catatan khusus tentang pentingnya kolaborasi dengan mitra media dalam mengedukasi masyarakat Indonesia mengenai pentingnya berinvestasi secara legal dan bijak.
“Melalui kemitraan dengan media, kami percaya bahwa masyarakat akan menjadi lebih terinformasi dan pada akhirnya memilih untuk berinvestasi dengan cara yang benar, guna membangun masa depan keuangan yang lebih baik. Semoga, kita akan melihat lebih sedikit kasus masyarakat yang terjebak dalam investasi bodong, judi online, dan skema ilegal lainnya,” tambahnya.