Belajar Metodologi Penelitian, Kunjungan Mahasiswa Magister Ilmu Komunikasi UPNVJ ke IKMAS UKM Malaysia

loading…

Rombongan Prodi Magister Ilmu Komunikasi (MIK) UPN Veteran Jakarta (UPNVJ) menyambangi Institute of Malaysian and International Studies (IKMAS) Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM), 6-8 Februari 2024. Foto/Ist

JAKARTA – Sebuah kunjungan yang berpengalaman dilakukan oleh Program Studi (Prodi) Magister Ilmu Komunikasi (MIK) Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta (UPNVJ) ke Institute of Malaysian and International Studies (IKMAS) Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM) pada tanggal 6-8 Februari 2024. Tujuan kunjungan tersebut adalah untuk belajar dan memperkuat hubungan kerja sama yang telah terjalin sebelumnya.

Kunjungan tersebut membahas tindak lanjut kerja sama di bidang pendidikan, khususnya dalam hal riset bersama.

“Ini merupakan kunjungan balas yang sebelumnya telah dilakukan oleh Direktur IKMAS UKM, Prof. Dr. Sufian dan Prof Kamarulnizam. Kami juga melibatkan mahasiswa pascasarjana ilmu komunikasi kami agar mereka dapat merasakan langsung kehadiran Prof. Kamarulnizam,” ungkap Dr. Fitria Ayuningtyas, Wakil Dekan Bidang Akademik FISIP UPNVJ.

Dalam kunjungan ini, perwakilan dari Magister Ilmu Komunikasi UPNVJ meliputi Wakil Dekan Dr. Fitria Ayuningtyas, Kepala Program Studi Munadhil Abdul Muqsith, Ph.D, dan sejumlah mahasiswa. Sementara itu, pihak UKM diwakili oleh Prof. Dr. Sufian Jusoh, Prof. Dr. Mohd Kamarulnizam Bin Abdullah, Prof. Madya Dato’ Paduka Dr Junaidi Abu Bakar.

Selain membahas kerja sama pendidikan, mahasiswa Magister Ilmu Komunikasi UPNVJ yang hadir juga mendapatkan pembelajaran mengenai metodologi penelitian dalam ilmu sosial yang disampaikan oleh pakar dari UKM.

Beberapa bentuk kerja sama yang telah terjalin antara lain, pertukaran pengajar di program studi Magister Hubungan Internasional yang diampu oleh Prof. Dr. Sufian Jusoh dan Dr. Shanti Darmastuti; publikasi bersama di jurnal terindeks bereputasi yang melibatkan Prof. Sufian dan Dr. Shanti; dan beasiswa Postdoctoral Fellowship bagi Dr. Munadhil Abdul Muqisth.

(wyn)