Jakarta (ANTARA) – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Indonesia akan memberikan bantuan peralatan medis senilai Rp2 miliar kepada Palang Merah Palestina (PRCS). Komitmen ini telah diformalisasikan dalam nota kesepahaman (MoU) mengenai distribusi bantuan antara Baznas dan PRCS, yang ditandatangani beberapa waktu lalu di kantor PRCS di Kairo, Mesir.
“Ini bagian dari program kami untuk meringankan beban rakyat Palestina di mana kami mendistribusikan bantuan peralatan medis untuk meningkatkan fasilitas di Rumah Sakit Palestina di Mesir,” kata Sekretaris Baznas Subhan Cholid dalam sebuah pernyataan pada Jumat.
Menurut Cholid, bantuan medis akan difokuskan pada peningkatan departemen laboratorium dan kemampuan bedah laparoskopi di Rumah Sakit Palestina di Mesir. Peningkatan tersebut meliputi sistem endoskop, alat analisis kimia, pendingin darah bank, lemari penyimpanan, freezer plasma, dan alat uji hemoglobin A1HBC.
“Kami berharap layanan medis untuk pasien Palestina di Mesir, terutama yang terkena dampak konflik, dapat lebih optimal dengan bantuan ini,” ujar Cholid.
Dia mencatat bahwa bantuan medis ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang Baznas untuk memperkuat peran zakat dalam diplomasi kemanusiaan global.
Sekretaris tersebut menyatakan bahwa Baznas bertujuan untuk menunjukkan melalui bantuan ini bahwa zakat dapat menjadi solusi untuk isu-isu kemanusiaan global.
“Baznas akan terus mengembangkan program kemanusiaan untuk memberikan manfaat luas bagi orang-orang yang membutuhkan, baik di dalam maupun di luar negeri,” tegasnya.
Dalam pernyataan tersebut, Direktur Rumah Sakit Palestina Kairo, Muhammad Ramadhan, menyampaikan apresiasi atas dukungan yang diberikan oleh rakyat Indonesia melalui Baznas.
“Kami sangat berterima kasih kepada Baznas dan rakyat Indonesia atas bantuan ini. Peralatan medis ini tentu akan membantu meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan bagi para pasien kami, terutama yang terkena dampak konflik,” ujar Ramadhan.
Bantuan ini merupakan langkah tindak lanjut dari Forum Internasional Baznas (BIF) pada November 2024, yang menekankan komitmen dan peran Baznas dalam diplomasi kemanusiaan global.
Di masa depan, Baznas akan terus bekerja sama dengan berbagai pihak untuk mendukung kemanusiaan dan kesejahteraan masyarakat di berbagai belahan dunia.
Berita terkait: MER-C Indonesia mengirimkan empat relawan ke Rumah Sakit Al Awda di Gaza
Berita terkait: Baznas Indonesia menargetkan Rp750 miliar untuk rekonstruksi Gaza
Berita terkait: Mahasiswa Palestina mengapresiasi program beasiswa Prabowo
Translator: Sean Filo M, Resinta Sulistiyandari
Editor: Azis Kurmala
Copyright © ANTARA 2025