Bayi di Banyuwangi Dikubur oleh Orang Tua, DPR Ingatkan Pemerintah Daerah untuk Waspada

JAKARTA – Komisi IX DPR sangat prihatin dengan kasus seorang bayi yang dikubur hdup-hidup oleh orang tuanya di Desa Alasbuluh, Kecamatan Wongsorejo, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur. Kejadian ini sangat memilukan.

Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, Nihayatul Wafiroh, mengatakan peristiwa ini menunjukkan ada masalah kompleks di masyarakat pedesaan. Bukan cuma soal kemiskinan, tapi juga masalah mental, psikologis, dan kurangnya dukungan untuk keluarga.

Menurut dia, alasan orang tua tega mengubur bayinya karena "malu punya banyak anak" menunjukkan bahwa tekanan sosial masih kuat dan pemahaman masyarakat tentang pengasuhan anak serta perencanaan keluarga masih sangat kurang.

"Pemerintah daerah tidak boleh tutup mata lihat fakta memilukan seperti ini. Ini bukan cuma masalah hukum, tapi juga soal pendidikan parenting, pendekatan psikologis, dukungan keluarga, dan penguatan nilai-nilai di komunitas desa," kata Nihayatul Wafiroh, yang biasa dipanggil Nduk Nik, dalam keterangannya, Sabtu (8/11/2025).

MEMBACA  Kelompok Ekstremis Membenci Charlie Kirk. Mereka Memanfaatkan Kematiannya untuk Meradikalisasi Orang Lain.