loading…
AS menembakan misil pencegak THAAD senilai Rp8,2 triliun waktu bantu Israel hadapi serangan rudal Iran bulan Juni lalu. Foto/Iran International
WASHINGTON – Dokumen anggaran dari Pentagon memperlihatkan kalau Amerika Serikat (AS) telah menembakkan rudal penangkis Terminal High Altitude Area Defense (THAAD) yang harganya lebih dari USD498 juta (sekitar Rp8,2 triliun). Ini dilakukan saat mereka membantu Israel dari serangan rudal-Iran pada bulan Juni yang lalu.
Dokumen ini dibuka saat Pentagon sedang cari pendanaan baru yang sangat mendesak.
“Tindakan pemrograman ulang ini menyediakan dana untuk penggantian perlengkapan pertahanan dari stok Departemen Pertahanan yang dikeluarkan untuk mendukung Israel atau yang sudah diidentifikasi dan diberitahukan ke Kongres untuk diberikan kepada Israel,” isi dokumen tersebut, seperti dilaporkan Iran International, Kamis (18/9/2025).
Baca Juga: Israel Siapkan Sistem Laser Iron Beam untuk Tembak Jatuh Rudal-rudal Musuh
Dokumen anggaran bertanggal 1 Agustus, judulnya “Israel Security Replacement Transfer Fund Tranche 9”, meminta dana sebesar USD498,265 juta khusus untuk sistem THAAD saja.
“Dana ini diperlukan untuk pembelian interceptor THAAD pengganti yang dipakai untuk bantu Israel. Ini adalah pos kepentingan khusus Kongres. Ini merupakan kebutuhan anggaran darurat,” tambah dokumen Pentagon itu.
The War Zone melaporkan bahwa AS menembak lebih dari 150 rudal THAAD saat membantu Israel selama perang 12 hari melawan Iran bulan Juni lalu.